Harkitnas ke-114, Momentum Kebangkitan Ekonomi Rakyat Pascapandemi

oleh
Anggota komisi 1 DPRD Jawa Barat H Ridwan Solichin, SIP, MSi

RADARSUMEDANG.ID, BANDUNG – Momentum Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) yang diperingati setiap tanggal 20 Mei harus dijadikan momentum kebangkitan ekonomi rakyat pasca pandemi Covid-19.

“Meskipun pemerintah sekarang telah resmi memberikan kelonggaran dengan boleh melepas masker di area terbuka, namun kita harus tetap menjaga kewaspadaan terhadap Covid-19,” kata Sekretaris Fraksi PKS, H Ridwan Solichin, SIP, MSi dalam keterangan persnya, Jumat (20/5/2022).

Politisi muda yang familiar disapa Kang RinSo ini mengatakan momentum lahirnya organisasi pergerakan modern Budi Utomo 114 tahun lalu itu, spiritnya harus terus dijaga terutama semangat perubahan menuju lebih baik.

“Maka kesempatan Hari Kebangkitan Nasional yang ke-114 tahun ini harus menjadi spirit kebangkitan ekonomi rakyat,” tandasnya.

Anggota Komisi 1 DPRD Jabar ini mendorong pemerintah harus terus melakukan konsolidasi kebijakan sektor ekonomi rakyat sempat terpukul karena pandemi Covid-19 terutama sektor UMKM, rakyat kecil, buruh, petani dan nelayan.

“Pasalnya mereka yang harus jadi prioritas kebijakan dan APBN untuk memulihkan ekonomi nasional. Semangat Harkitnas tahun ini perlu kita maknai sebagai kebangkitkan ekonomi rakyat yang terpukul karena pandemi. Kami mendorong kebijakan pemerintah harus fokus ke sana dan PKS akan terus mengawal serta berkolaborasi untuk kebangkitan ekonomi rakyat pasca pandami,” tandasnya.

Itu pula menurut Sekretaris DPW PKS Jawa Barat tersebut selaras dengan pesan kunci perjuangan PKS yakni semangat trasnformasi dan kolaborasi yang telah lama digaungkan. “Transformasi seluruh kebijakan negara untuk kepentingan rakyat dan kemajuan bangsa. Dan hal itu membutuhkan kolaborasi seluruh elemen bangsa,” imbuhnya.

Anggota legislatif asal Dapil Jawa Barat XI (Sumedang Majalengka Subang) ini mengatakan pandemi memberikan banyak hikmah tentang betapa pentingnya kolaborasi untuk menghadirkan solidaritas sosial nasional.

“Untuk itu sekarang kita terus menjaga semangat kolaborasi untuk kepentingan fundamental bangsa yaitu bangkitnya ekonomi rakyat,” tandasnya.(*/rik)