RADARSUMEDANG.ID – Pemerintah Kabupaten Sumedang belum memberikan sinyal untuk pembukaan secara menyeluruh bagi kawasan wisata Citengah, Kecamatan Sumedang Selatan pasca bencana banjir bandang pada Mei 2022 kemarin.
Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir mengatakan, pemerintah masih fokus membentuk desa tangguh bencana dan memperbaiki kawasan wisata Citengah.
“Sekarang itu memang buka sebagaimana tim transisi yang dulu, jadi ada Asesmen khusus buka tidaknya. Jadi ini buka seperti sebelumnya, tapi ada Asesmen harian buka atau tidak dan melihat dari curah hujan,” kata Bupati Dony di Kampung Karuhun, Desa Citengah, Kecamatan Sumedang Selatan, Rabu (8/6).
Jika segalanya telah terpenuhi, maka pembukaan secara menyeluruh kemungkinan akan dilakukan.
“Kita sedang membentuk ‘Desa Tangguh Bencana’ sudah ada, kemudian BMKG sudah akan memasang sensor yang akan ditindaklanjuti oleh BPBD. Kemudian beberapa perizinan sebagian sudah ada, sebagian belum. Yang jelas harus ada penataan perbaikan dulu, tapi ini buka seperti biasa,” ujarnya. (jim)