RADARSUMEDANG.ID – Momentum Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2022 dan HUT PGRI ke-77, Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada para ‘pahlawan tanpa tanda jasa’. Bupati menilai para guru telah mengabdikan dirinya bekerja keras tanpa kenal lelah untuk terus mencerdaskan kehidupan bangsa.
Para guru telah mendidik dan membimbing moral atau ahlak para pelajar dan meningkatkan kapasitas para pelajar.
Oleh sebab itu sebagaimana amanat dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarin, melalui merdeka belajar, pengajar yang berinovasi dan terus melakukan kolaborasi akan menghasilkan peserta didik yang berkualitas dan berakhlak mulia.
“Bagi saya everyday is teachers day (setiap hari adalah hari guru). Salam hormat kepada guru yang telah mendidik kita dan tentunya makna di hari guru ini para guru terus melakukan evaluasi, refleksi dan menetapkan perspektif kedepan sehingga ada perbaikan terus menerus,” kata Bupati Dony usia menghadiri Peringatan HGN dan HUT PGRI ke-77 Tahun 2022 Tingkat Kabupaten Sumedang di lapangan PPS, Kamis (1/12).
Adapun berkaitan dengan kesejahteraan dan nasib kepegawaiannya, dirinya mengatakan bahwa negara sudah terlihat ada upaya lebih meningkatkan kesejahteraan guru.
“Kami terus memperjuangkan pengangkatan guru sebagai ASN, melalui seleksi CASN atau pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK),” ujarnya.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang, Agus Wahidin mengatakan, di momentum peringatan hari guru tahun ini ada sebuah harapan kepada para guru.
Pasalnya sebagaimana disampaikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarin, pengangkatan guru akan dilakukan secara bertahap.
“Tidak ada kewenangan pengangkatan guru di level kabupaten, dan kita ikut kebijakan dari nasional untuk memperjuangkan formasi untuk guru,” kata Agus Wahidin.
Meski demikian dikatakan dia, untuk formasi CASN atau PPPK guru, para guru di Sumedang tergolong yang paling banyak mendapat formasi.
“Alhamdulillah kemarin guru-guru kita paling banyak di Jawa Barat untuk pengadaan PPPK guru sebanyak 751 orang. Karena yang memimpin rapat formasi ke Jakarta, itu saya langsung, tanpa diwakilkan selama tiga hari rakernas untuk formasi guru,” katanya. (jim)
