RADARSUMEDANG.ID – Penjajakan peluang pertanian terpadu di kawasan Bendungan Sadawarna melibatkan Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) serta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Sumedang. Penjajakan yang dilakukan dua dinas instansi tersebut turun langsung ke area Bendungan Sadawarna pada Rabu (4/1).
Kepala Diskanak Sumedang Nandang Suparman menyebutkan, salah satu tujuan penjajakan untuk membantu memfasilitasi sebagian warga yang lahannya banyak tergusur dari sektor pertanian. “Kita kesana agar lebih tau luasan lahan eks pertanian yang terpakai oleh Bendungan Sadawarna. Sehingga upaya kita disamping memfasilitasi lahan pertanian juga bisa memanfaatkan waduk Sadawarna menambah fungsi sektor yang sudah ada yaitu pertanian menjadi ditambah dengan sektor perikanan,” jelasnya.
Bendungan Sadawarna mencakup daerah pinggiran Kabupaten Sumedang dan Subang serta Kabupaten Indramayu. “Khusus untuk masyarakat Kabupaten Sumedang kita data berapa jumlah lahan pertanian yang terpakai Bendungan Sadawarna,” ungkap Nandang.
Harapannya, agar bendungan tersebut ikut memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar. “Kita coba mengubah mindset masyarakat dengan memanfaatkan bendungan yang ada yang semula pertanian ditambah sekarang dengan perikanan yang diawali akan dilaksanakannya penebaran benih ikan yang nantinya ke depan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar itu,” jelasnya. (tri)