RADARSUMEDANG.id, KOTA – Event Kejurnas Paralayang Tahun 2023 di Sumedang telah berakhir. Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Sumedang, Nandang Suparman mengatakan, Kamis (7/9) kemarin adalah hari terakhir Kejurnas Paralayang.
Pantauan di lapangan, ratusan warga antusias menyaksikan di areal persawahan sekitar PPS.
“Hari ini adalah hari terakhir Kejurnas Paralayang yang juga sebagai Babak Kualifikasi PON 2024. Untuk penyerahan hadiahnya dilakukan besok di Toga Hills,” kata Nandang saat meninjau kejuaraan di landing PPS, Kamis sore.
Sementara untuk terbang bebas atau fun fly yang rencananya digelar di Taman Seribu Cahaya, batal digelar. Hal itu lantaran kurangnya persiapan.
“Yang di Taman Seribu Cahaya agendanya seharusnya dijadwalkan sejak 2 bulan lalu. Sementara yang para peserta untuk penginapan dan sebagainya itu sudah dialokasikan sampai tanggal 8 September,” ucapnya.
Sementara itu, salah seorang pilot kontingen DKI Jakarta, Belinda Sigarlaki, menyebut venue take off di Bukit Batudua Kecamatan Cisitu, menjadi lokasi terbaik untuk kategori cross country.
“Saya sudah beberapa kali terbang di Sumedang. Menurut saya di seluruh Indonesia, Sumedang, Batudua itu paling mantap,” kata Belinda.
Di hari terakhir, para pilot menempuh jarak terbang sejauh 31,3 kilometer dari Batudua ke PPS, dengan ketinggian rata-rata 1900 mdpl.“Tantangannya saat terbang saja, karena untuk bisa terbang itu butuh thermal. Tapi karena Sumedang thermal-nya itu mantap, jadi bisa sampai di sini,” imbuhnya. (gun)