RADARSUMEDANG.id, UJUNGJAYA – Nasib tragis menimpa seorang siswa MTS Negeri 5 Ujungjaya, yang meninggal dunia akibat tenggelam di Bendung Cariang, Sabtu (16/12) pagi. Diduga, korban yang tak mahir berenang, terjebak lumpur di dasar sungai saat berenang bersama teman-temannya, usai pulang sekolah.
Korban bernama Alan Maulana (13) siswa Kelas XII MTS Negeri 5 Ujungjaya, warga Dusun Palasah Desa Palasari Kecamatan Ujungjaya.
Saat ditemukan meninggal, korban masih mengenakan celana sekolah. Warga yang datang berupaya menolong dengan menekan area dada korban, namun sayang nyawanya tak tertolong.
Petugas kepolisian dari Polsek Ujungjaya yang mendapatkan laporan datang ke lokasi, dan langsung mengevakuasi korban ke Puskesmas Ujungjaya guna dilakukan pemeriksaan medis.
“Korban bersama teman-temannya pergi ke Bendung Cariang kemudian berenang. Namun korban kata orangtuanya tidak bisa berenang,” kata Kapolsek Ujungjaya, AKP Adang Sobari.
Kata Kapolsek, korban diduga tak bisa berenang hingga terjebak di dasar bendung yang penuh lumpur akibat hujan deras di hari sebelumnya, kiriman dari Sungai Cipelang.
“Kemudian korban dibawa ke Puskesmas untuk dilakukan pemeriksaan. Hasil pemeriksaan bahwa korban sudah meninggal dan tidak ditemukan ada tanda-tanda kekerasan,” ucapnya.
Sementara itu orang tua korban, Ikin Asikin (50) mengaku tak menyangka anak semata wayangnya meninggal saat tengah berenang. Saat pamit dari rumah, korban sempat meminta uang jajan untuk pergi sekolah yang saat ini dalam masa bebas usai melaksanakan ujian akhir semester.
“Kalau berenang korban kurang pandai, meski badannya besar namun berenang tidak bisa. Sebelumnya dia sempat minta uang untuk bekal sekolah, tapi dikasih uang seadanya malah marah. Nah itu tanda-tanda saya sudah punya firasat. Memang ini juga keteledoran saya sebagai orang tua tidak tau anak main ke mana,” ucapnya.
Orangtua korban pun menolak dilakukan autopsi dan menerima kepergian anaknya ini sebagai musibah. Usai di bawa ke rumah duka, jenazah pun langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum pada Sabtu siang. (gun)