KOTA – Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal dunia pada Minggu (17/05) di RS Sari Asih Karawaci, Tangerang dimakamkan di Dusun Darmawangi, RT 01 RW 04, Desa Darmawangi Kecamatan Tomo Kabupaten Sumedang. Senin (18/05).
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kab Sumedang Dr. Iwa Kuswaeri mengatakan PDP tersebut diketahui berinisial TK (44) yang di diagnosa bronkhopneumoni. Hasil Rapid Test (Reaktif, atau positif).
“Almarhumah sudah dilakukan SWAB Test, namun hingga hari ini belum ada hasilnya, apakah Positif atau Negatif Covid-19,” ucapnya.
Dengan demikian, kata Iwa, sesuai dengan SOP, hal ini sudah memenuhi syarat untuk dilakukan pemakaman dan pemulasaraan sesuai dengan protokol Covid.
“Seyogyanya, Jenazah dimakamkan di lokasi yang bersangkutan meninggal dunia, namun atas permintaan dari Keluarga, untuk dimakamkan di Sumedang,” tambahan.
Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Sumedang melalui Gugus Tugas memutuskan untuk di membantu pemakaman di Sumedang.
“Jenazah di berangkatkan dari Tangerang sekitar jam 23:30 WIB (17/05/2020) dan sampai di Sumedang Pukul 01:30 WIB (18/5/2020) dini hari,” tambahnya.
Pemakaman dilakukan oleh Tim dari RSUD Sumedang. Hadir dalam pemakaman ini Kepala Desa Darmawangi, Kepala Puskesmas Tomo, perwakilan dari Polsek tomo dan Koramil Tomo. Pihak keluarga dan masyarakat. Almarhumah, telah dikebumikan dini hari, dan selesai sekitar pukul 03:25 WIB.
“Kami menghimbau kepada masyarakat diharapkan tidak ada penolakan Jezanah, mari Doakan Almh diterima iman islamnya diterima amal sholehnya, diampuni dosanya, serta husnul khotimah,” kata Iwa yang juga Kepala Dinas Komonfosanditik Kab. Sumedang.
Ia pun mengingatkan, agar masyarakat lebih berhati-hati lagi, tetap waspada, diam di rumah jika tidak ada kepentingan yang mendesak terutama selama PSBB ini. (tha).