CIMANGGUNG, RADARSUMEDANG.ID–Warga Sumedang tengah diselimuti duka yang mendalam akibat berbagai bencana alam yang menimpa secara bertubi-tubi terutama di wilayah Sumedang bagian Barat, seperti di Kecamatan Cimanggung dan sekitarnya.
Sebagai bentuk kepedulian kepada keluarga korban bencana tanah longsor dan banjir di Dusun Bojong Kondang Desa Cihanjuang Kecamatan Cimanggung, Sekretaris Fraksi PKS DPRD Provinsi Jawa Barat yang juga Sekretaris DPW PKS Jawa Barat H Ridwan Solichin, S.IP., M.Si secara pribadi menyerahkan bantuan yang bersifat mendesak, Minggu (10/1/2021) pagi.
Dengan didampingi sejumlah Relawan PKS, Kang RinSo, sapaan akrabnya, bersama Kepala Puskesmas Cimanggung drg. Hj. Iting Mursidah Hanum memberikan bantuan untuk keluarga yang terkena banjir dan longsor. Dalam kesempatan itu bantuan diterima langsung oleh Sekretaris Kecamatan Cimanggung dan Ketua Karang Taruna Kecamatan Cimanggung.

“Mudah-mudahan bantuan ini setidaknya bisa menghibur dan meringankan beban keluarga yang terkena musibah,” ucap Kang RinSo.
Anggota Komisi 1 DPRD Jabar ini juga mengucapkan belasungkawa yang mendalam kepada seluruh korban bencana baik yang meninggal dunia maupun luka-luka dan warga yang mengungsi.
“Kami sampaikan turut duka cita yang mendalam semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan arwah korban meninggal diterima di sisi-Nya,” ucap RinSo.
Tidak lupa, Kang RinSo yang juga warga Kecamatan Jatinangor ini mengingatkan warga di wilayah Sumedang bagian Barat yang rawan banjir agar selalu waspada karena bencana melanda bisa kapan saja.
“Tetap waspada, jika berada di daerah rawan longsor dan banjir alangkah baiknya segera mengungsi ke rumah saudara yang lebih aman,” serunya.

Seperti ramai diberitakan sebelumnya telah terjadi longsor di Dusun Bojong Kondang Desa Cihanjuang Kecamatan Cimanggung, Sabtu (9/1/2021) petang. Sedikitnya 14 rumah rusah berat akibat ambrolnya tebing setinggi 20 meter dengan panjang longsoran sekitar 40 meter.
Akibat longsor itu juga tidak hanya rumah dan warga setempat yang menjadi korban, namun sejumlah petugas yang berusaha mengevakuasi korban yang terkubur longsor malah ikut menjadi korban.
Para korban di antaranya Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumedang Yedi, Kasi Trantib Kecamatan Cimanggung Suhanda, Danramil Cimanggung Kapten Setyo Pribadi dan petugas Basarnas diketahui bernama Cahyo Riyadi juga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Selain itu 7 (tujuh) warga juga dikabarkan meninggal dan lainnya luka-luka.(rik)