RADARSUMEDANG.ID – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Sumedang Menggugat melakukan aksi unjuk rasa (unras) di Gedung DPRD Kabupaten Sumedang, Rabu (13/4).
Berdasarkan pantauan Radar Sumedang, para mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi seperti Universitas Sebelas April (Unsap), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Ikopin, Unpad, juga beberapa organ ekstra mahasiswa seperti PMII, HMI, IMM dan GMKI bergerak dari titik kumpul di Gedung Islamic Center untuk kemudian long march melalui Jalan Prabu Geusan Ulun ke Gedung DPRD.
Tak hanya elemen mahasiswa, rupanya juga ada elemen lainnya yang akan mendukung aksi mahasiswa Sumedang kali ini yaitu dari Konsolidasi Cipayung Plus Sumedang.
Mereka menuntut agar legislatif di Sumedang mengecam kebijakan pemerintah pusat atas kenaikan harga minyak goreng premium, juga kelangkaan minyak goreng curah khususnya di wilayah Kabupaten Sumedang.
Selain itu ada juga tuntutan supaya memastikan tidak terlaksananya perpanjangan masa jabatan Presiden Republik Indonesia menjadi 3 periode.
Menanggapi hal itu, Ketua DPRD Kabupaten Sumedang Irwansyah Putra akhirnya menemui massa aksi.
Ia memastikan semua tuntutan mahasiswa akan ditindaklanjuti ke legislatif pusat.
“Tentu, aspirasi ini akan saya sampaikan langsung kepada pemerintah dan pihak terkait lainnya,” sebutnya.
Sementara Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto menyebutkan, elemen mahasiswa dikawal oleh 320 personil dan satu kompi dari Kodim 0610/Sumedang atau sekitar 100 personil.
“Untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan massa dari luar mahasiswa, mulai dari simpang kejaksaan sampai Mal Pelayanan Publik kami tutup. Alhamdulillah aksi unras adik-adik mahasiswa berjalan aman dan kondusif, serta ditutup dengan pembagian sembako kepada para pedagang kaki lima yang berada di sekitar alun-alun oleh para mahasiswa,” katanya. (jim)