RADARSUMEDANG.ID, SUMSEL–Madrasah Aliyah (MA) Plus Al Munir Sumedang menggelar acara pelepasan dan perpisahan siswa kelas XII Tahun Pelajaran 2021/2022, Sabtu (28/5/2022) di Aula Kampus MA Plus Al Munir yang berada di Jalan Pager Betis Desa Baginda Kecamatan Sumedang Selatan.
Acara perpisahan turut dimeriahkan berbagai penampilan pentas seni, persembahan dari para siswa kelas X, XI, dan XII. Pada tahun ini madrasah yang berada dibawah naungan Yayasan Pendidikan Islam Al Mamun Gunung Datar Tanjungkerta ini melepas 23 orang siswa-siswinya yang seluruhnya jurusan IPA.
Seluruh siswa yang lulus sebelumnya telah melewati Ujian Madrasah dan Ujian Keterampilan, sebagai syarat mutlak untuk penentuan kelulusan dan berhak mendapatkan ijazah nantinya.
Turut hadir dalam acara ini, selain seluruh Dewan Guru MA Plus AL Munir Sumedang, Ketua Komite Madrasah dan sejumlah tamu undangan. Acara pelepasan dan perpisahan merupakan agenda tahunan bagi seluruh madrasah. Pada perpisahan tahun ini bertepatan dengan semakin membaiknya situasi pandemi Covid-19 sehingga acara-acara pertemuan diperbolehkan kembali dengan tetap memperhatikan prokes.
Kepala MA Plus Al Munir Sumedang H Budiman, SPd, MM mengatakan meskipun kegiatan perpisahan tersebut digelar dengan cukup sederhana namun tidak mengurangi kekhidmatan acaranya.


”Patut disyukuri situasi pandemi semakin membaik, setelah dua tahun terakhir kami tidak mengadakan acara seperti ini. Dengan acara cukup sederhana ini semoga tidak mengurangi kemeriahan dan kekhidmatannya,” ujar H Budiman.
Acara perpisahan dan pelapasan itu pula, sambung H Budiman, merupakan salah satu cara dari madrasah untuk memberikan penghargaan dan apresiasi kepada siswa yang sudah 3 tahun menimba ilmu di MA Plus Al Munir Sumedang.
H Budiman berpesan kepada seluruh lulusan agar meneruskan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi sesuai dengan kompetensi dan cita-citanya.
“Menimba ilmu itu tidak ada batasan usia, karena mencari ilmu itu sejatinya sepanjang hayat kita, long life education. Karena persaingan di masa mendatang tidak hanya menghandalkan skill tetapi juga dibutuhkan ijazah formal dari lembaga pendidikan,” pesannya.
Di akhir acara ditutup dengan pengalungan medali samir alumni MA Plus Al Munir Sumedang. Suasana pun berubah menjadi penuh haru, tak pelak kepala madrasah, seluruh dewan guru, orang tua siswa, dan para lulusan spontan meneteskan air mata. (*/rik)