RADARSUMEDANG.ID – Sempat heboh postingan kepala Desa Cimanggung, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang dalam status whatsapp yang menyebutkan bahwa kerusakan alam sekitar Karembi disebabkan oleg warga Cinanjung, menimbulkan kegaduhan masyarakat Pasirnanjung.
Selain menuding warga, postingan tersebut juga menuduh Pemerintah Desa Pasirnanjung melakukan pembiaran dan tidak memberikan edukasi kepada warga. Otomatis, membuat seluruh masyarakat Pasirnanjung tersinggung.
Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Cimanggung, langsung memanggil kedua kepala desa dan dilakukan musyawarah.
“Alhamdulillah, setelah mendengarkan penjelasan dari Kades Cimanggung dan Pasirnanjung, masalah tersebut sudah clear. Kedua belah pihak telah melakukan islah damai,” ucap Camat Cimanggunh Dik-dik Syeh Rizki seusai memimpin pertemuan.
Camat mengaku, langsung bergerak cepat melakukan mediasi yang dihadiri perwakilan perangkat desa, warga dan kades, supaya permasalahan tidak berlarut-larut dan cepat selesai.
“Forkopimcam beserta dengan warga Cimanggung dan Pasirnananjung melakukan perdamaian, yang menurut saya masalah itu muncul karena ada mis komunikasi,” tambahnya.
Camat memastikan bahwa 11 desa yang ada di Kecamatan Cimanggung dipastikan solid, bersatu, kompak dalam berbagai hal.
“Saya berpesan kepada warga agar lebih bijak dalam menggunakan medsos. Sampaikan informasi yang akurat dan jelas supaya tidak terjadi mis komunikasi, gara-gara mis komunikasi bisa menimbulkan kegaduhan,” tambahnya.
Sementara itu, Kades Cimanggung Yayat mengatakan, selepas siapa yang salah dan benar tidak ada, semua kaitan dengan mis komunikasi dipengelolaan hutan.
“Mudah-mudahan gunung sama-sama dijaga, dirawat, seperti merawat badan dan yang dikatakan waktu itu ada oknum masyarakat yang memang menggunakan bahan keseharian dari gunung. Kita selesaikan secara musyawarah dan mufakat untuk kebaikan semua. Saya selaku pencinta Gunung Masigit Karembi ingin lestari sebagi pusat kehidupan Jawa dan Bali,” ucapnya.
Kepala Desa Pasirnanjung, Susi Herawati berharap bahwa kades se-Kecamatan Cimanggung tetap kompak, rukun apapun permasalahannya bisa dimusyawarahkan.
“Masalah sudah clear dan sudah meminta maaf kepada warga kami perangkat desa, RW dan masyarakat,” tutupnya. (tha)
