RADARSUMEDANG.ID – Wakil Bupati Sumedang H. Erwan Setiawan menghimbau kepada segenap peserta didik agar berperilaku baik dalam menjalankan kegiatan belajar mengajar (KBM). Pasalnya, kewajiban para siswa/i adalah belajar, bukan untuk menjadi sumber masalah. Oleh sebab itu dirinya meminta agar para pelajar menjauhi kumpulan yang tidak perlu.
“Sayangi diri kita, keluarga kita dan orang-orang yang mencintai kita. Jauhi narkoba, jauhi tawuran, juga jauhi pergaulan yang tidak penting, belajarlah dari orang-orang yang telah sukses. Bahkan lebih bagus kalau bisa melebihi orang-orang yang telah sukses,” kata Erwan saat menjadi pembina upacara di SMKN 1 Sumedang, Senin (24/10).
Tak sampai disitu, motivasi dan dorongan semangat kepada para siswa-siswi sangat perlu diberikan untuk memacu para siswa berakhlak mulia. “Saya titip kepada Kepala Sekolah dan para pengajar agar mengajarkan pelajaran tambahan di luar pelajaran formal, terkait aqidah, agama dan moral. Karena sepintar-pintarnya anak, tapi moralnya kurang bagus, maka akan rusak ke depannya,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala SMKN 1 Sumedang, Elis Rahmawati menyebutkan, pihaknya menyambut baik pembinaan yang dilakukan pemerintah daerah yang didukung penuh oleh unsur Forkopimcam. Pasalnya, saat ini tawuran juga perilaku bullying di antara para siswa terutama di luar jam sekolah kerap terjadi.
“Saya yakin kalau pejabat yang berbicara dihadapan siswa pesannya akan langsung masuk, dan motivasi untuk disiplin juga akan optimal. Karena mungkin kalau dinasehati oleh guru kadang suka bosan, sehingga kalau Pa Bupati ataupun Pa Wabup, para siswa lebih termotivasi untuk tidak melakukan hal-hal yang tidak diinginkan seperti ikut geng motor, narkoba ataupun tawuran,” ucapnya.
Termasuk dalam hal ini, pihaknya juga mewajibkan para siswa mengikuti kegiatan ekstrakurikuler berupa Pramuka. “Pramuka membentuk kepribadian siswa yang berkarakter dan disiplin. Selain itu di Pramuka juga diajarkan bagaimana siswa berperan dalam dunia organisasi yang membentuk jiwa kepemimpinan dan pribadi yang lebih dewasa dalam menentukan sikap,” katanya. (jim)
