RADARSUMEDANG.ID – Warga Desa Baginda, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang ‘diteror’ pencuri ternak domba. Dalam semalam, 7 ekor domba tangkas seharga belasan juta hilang dari 2 kandang di Dusun Peusar dan Dangdeur.
Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (8/1) dini hari. Bahkan aksi pelaku saat mencuri domba di Dangdeur terekam CCTV. Dalam rekaman CCTV tersebut tampak sejumlah pria mencuri domba dan memasukannya ke minibus silver.
Pengurus domba yang mendengar suara mencurigakan langsung keluar ruangan dan mendapati para pelaku sedang memasukan domba ke dalam mobil. Meski sempat berusaha mengejar, namun pelaku berhasil kabur menggunakan mobil tersebut.
“Pelaku yang saya lihat turun ada empat orang, tiga membawa domba, satu mengawasi,” kata Asep, pengurus domba, Senin (9/1).
Asep dan sejumlah warga sempat berupaya mengejar pelaku menggunakan motor, namun mereka kehilangan jejak dan pelaku berhasil kabur. Warga pun tidak sempat melihat nomor polisi mobil yang digunakan pelaku.
“Kaburnya ke arah kota, kami sambil kontek-kontekan ke yang di Cipameungpeuk, tapi tidak ketemu. Kemungkinan masuk ke Lio,” ujarnya.
Kata Asep, domba yang dicuri dari kandang majikannya sebanyak tiga ekor. Domba-domba tersebut saat dibeli harganya Rp 12 juta per ekor. “Ada tiga ekor di kandang, diambil semua. Kemungkinan cara ngambilnya dipaksa lewat sela-sela, karena banyak bulu domba yang rontok di kandang,” katanya lagi.
Bhabinkamtibmas Desa Baginda, Bripka Dikdik Ilham Pratama menuturkan, dari laporan warga, malam itu ada tujuh ekor domba yang dicuri. Sebelumnya, pencurian domba juga terjadi beberapa hari lalu.
“Himbauan kami agar masyarakat tidak menempatkan ternaknya dekat jalan raya, karena bisa memudahkan pencuri,” ucapnya. (gun)