Dua Hari Berturut-turut Kebakaran Lahan Terjadi di Dua Lokasi 

oleh
Musibah kebakaran lahan kering terjadi di dua tempat di wilayah Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang pada Senin (11/9) dan Selasa (12/9)

RADARSUMEDANG.id, PAMULIHAN – Musibah kebakaran lahan kering terjadi di dua tempat di wilayah Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang pada Senin (11/9) dan Selasa (12/9).

Kejadian pertama terjadi pada Senin (11/9) malam, menimpa kebun bambu Dusun Cinangka, RT 05/RW 09, Desa Cigendel. Peristiwa itu membuat lahan seluas sekitar 1.400 meter persegi hangus terbakar. 

Petugas Pusdalops BPBD Sumedang Anwar mengatakan, setelah menerima laporan dari Damkar Tanjungsari, Pusdalops BPBD Kabupaten Sumedang langsung menuju lokasi kebakaran. Penyebab kejadian kebakaran belum diketahui.

“Namun kami berupaya melakukan pemadaman dibantu TNI, Polri, Pemadam Kebakaran UPTD Tanjungsari, Satpol PP, Relawan RIKSA, Destana Desa Cigendel, relawan Indonesia Escorting Association, Jabursilan, RT/RW dan masyarakat setempat,” ujarnya. 

Setelah berjibaku memadamkan api, akhirnya api dapat dipadamkan sekitar pukul 22.15 WIB. “Kami menghimbau kepada masyarakat tidak membuang puntung rokok dan membakar sampah di area yang paling riskan terjadinya kebakaran lahan,” ujarnya. 

Sementara, kebakaran kedua terjadi di Dusun Kiarajegang RT 01/RW 01, Desa Mekarbakti, Kecamatan Pamulihan menghanguskan rumpun bambu dan rumput liar kering seluas 2 hektare terbakar. 

“Kami menerima laporan sekitar pukul 13.25 WIB dan api berhasil dijinakkan pukul 15.10 WIB,” ujar Kepala UPT Damkar Wilayah Tanjungsari Yudi Raharja kepada Radar Sumedang. 

Yudi mengaku, lahan tersebut diketahui milik Ruli (56) warga setempat. Melalui regu 3 jaya dibantu TNI, Polri dan warga pemadaman dilakukan. (tha)