RADARSUMEDANG.id, KOTA — Pemerintah Kabupaten Sumedang meresmikan dua infrastruktur strategis, yakni ruas Jalan Cibubut-Cisoka sepanjang 1,05 kilometer yang menghubungkan Kecamatan Sumedang Selatan dengan Cibugel, serta Jembatan Cianda yang menghubungkan Kecamatan Conggeang dengan Ujungjaya. Kedua proyek ini selesai menjelang pergantian tahun 2025.
Penjabat (Pj) Bupati Sumedang, Yudia Ramli, yang meresmikan infrastruktur tersebut, menyatakan bahwa perbaikan ini diyakini akan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
“Pembangunan ruas Jalan Cisoka-Cibubut menelan biaya sebesar Rp1,75 miliar yang bersumber dari Perubahan APBD Kabupaten Sumedang Tahun 2024 dan selesai dalam waktu 58 hari. Dengan selesainya jalan ini, masyarakat di kedua kecamatan kini dapat lebih mudah berinteraksi. Akses kebutuhan masyarakat di bidang kesehatan, pendidikan, ekonomi, hingga pariwisata diharapkan semakin meningkat,” ujar Yudia kepada awak media di Perkebunan Teh Cisoka, Desa Citengah, Kecamatan Sumedang Selatan.
Sementara itu, Jembatan Cianda dibangun menggantikan jembatan lama yang rusak akibat banjir Sungai Cipelang pada tahun 2022. Proyek ini menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp7,9 miliar.
“Jembatan ini diharapkan mempermudah transportasi masyarakat, memperlancar arus logistik, dan mendukung layanan kebutuhan di berbagai sektor. Semoga ini menjadi bagian dari upaya pemerintah meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sumedang,” lanjut Yudia.
Plt Kepala Dinas PUTR Kabupaten Sumedang, Budi Yana Santosa, menjelaskan bahwa kedua infrastruktur tersebut merupakan bagian dari proyek strategis untuk meningkatkan konektivitas wilayah Sumedang.
“Dengan hadirnya jalan baru dan jembatan ini, masyarakat Sumedang kini dapat merasakan dampak nyata dari upaya pemerintah dalam membangun daerah yang lebih maju dan sejahtera. Kami berharap keduanya dapat menjadi katalisator tumbuhnya aktivitas ekonomi dan sosial di kawasan ini,” ujar Budi.
Kehadiran ruas Jalan Cibubut-Cisoka dan Jembatan Cianda menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Sumedang dalam memperbaiki layanan publik sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif.(jim)
