Forkopimcam Tiga Kecamatan Dukung Program Ketahanan Pangan dan MBG

oleh
Forkopimcam di wilayah binaan meliputi tiga kecamatan (Kecamatan Tanjungsari, Pamulihan dan Sukasari) dalam mendukung program nasional, khususnya ketahanan pangan dan Makan Bergizi Gratis (MBG)

RADARSUMEDANG.id, TANJUNGSARI – Danramil Tanjungsari, Kapten Inf Agus Hermawan, menegaskan pentingnya kesiapan Forkopimcam di wilayah binaan yang meliputi tiga kecamatan, yakni Tanjungsari, Pamulihan, dan Sukasari, untuk mendukung program nasional, khususnya ketahanan pangan dan Makan Bergizi Gratis (MBG).

Pernyataan ini disampaikan dalam konsolidasi lintas sektoral yang digelar santai bersama para Camat, Kapolsek, jajaran, serta UPTD di Koramil 1004/Tanjungsari. “Momen ini sengaja dibuat santai dengan mengawali kegiatan senam sehat dan jalan santai, sebagai ajang mempererat sinergi antara seluruh pihak terkait,” ujar Kapten Agus.

Ia menjelaskan, pelaksanaan program ketahanan pangan dan MBG masih menunggu petunjuk teknis dari pimpinan. Namun, koordinasi dengan Dandim 0610/Sumedang, Letkol Kav Christian Gordon Rambu, telah dilakukan terkait kesiapan dapur sehat untuk mendukung program MBG.

“Intinya, kami siap melaksanakan amanat Presiden Prabowo dalam menjalankan program Makan Bergizi Gratis di tiga kecamatan binaan,” tegasnya.

Kapten Agus menambahkan, keberhasilan program ini memerlukan sinergi dan kerja sama antarstakeholder agar seluruh kegiatan terlaksana sesuai harapan. Selain itu, pihaknya telah mencanangkan program unggulan seperti lomba RT/RW kreatif dan inovatif di bidang ketahanan pangan.

“RT/RW akan dinilai berdasarkan kreativitasnya dalam menciptakan lingkungan swasembada pangan, seperti pemanfaatan pekarangan untuk kebutuhan sayuran tanpa membeli,” ujarnya.

Untuk memastikan efektivitas program, para Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan penyuluh akan mendampingi serta memberikan penilaian secara objektif. Hadiah menarik juga telah dipersiapkan bagi RT/RW terbaik.

Kapten Agus berharap, seluruh program yang bersinggungan langsung dengan masyarakat dapat terintegrasi dengan baik dan menunjukkan sinergitas lintas sektoral yang solid untuk mensukseskan program pemerintah.

“Ini adalah bentuk nyata kolaborasi demi mewujudkan ketahanan pangan berkelanjutan menuju swasembada pangan nasional,” pungkasnya. (tha)