RADARSUMEDANG.id, KOTA – Menghadapi tantangan tingginya angka pengangguran, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) Sumedang terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui berbagai pelatihan. Salah satu program unggulan saat ini adalah pelatihan barista kopi yang dibuka untuk umum.
Kepala BLK Sumedang, Rita Fitriani, mengungkapkan bahwa pelatihan barista ini sangat relevan dengan tren pasar kerja saat ini. Meningkatnya minat masyarakat terhadap kopi telah mendorong tumbuhnya sejumlah kedai kopi di Sumedang, sehingga kebutuhan akan barista profesional pun semakin tinggi.
“Selain barista, kami juga membuka pelatihan untuk keahlian lain seperti pembuatan roti dan kue, serta desain media sosial,” ujar Rita. “Keahlian-keahlian ini dipilih karena sesuai dengan kebutuhan pasar kerja di Sumedang dan memiliki potensi untuk meningkatkan daya saing tenaga kerja lokal.”
Untuk mendukung program ini, BLK Sumedang tidak hanya membekali peserta dengan keterampilan teknis, tetapi juga memberikan pelatihan soft skills seperti penyusunan CV yang baik dan persiapan menghadapi wawancara kerja.
“Kami ingin memastikan bahwa lulusan pelatihan BLK tidak hanya memiliki keterampilan teknis yang mumpuni, tetapi juga siap bersaing di dunia kerja yang semakin kompetitif,” tambah Rita.
Lebih lanjut, Rita juga menyampaikan bahwa BLK Sumedang tengah menjalin kerjasama dengan Kementerian Ketenagakerjaan untuk membuka peluang magang bagi peserta pelatihan ke luar negeri, khususnya Jepang. Program ini diharapkan dapat memberikan pengalaman kerja yang berharga bagi peserta dan meningkatkan kualitas SDM Sumedang.
Melalui berbagai program pelatihan yang ditawarkan, BLK Sumedang berkomitmen untuk membantu masyarakat, terutama generasi muda, mendapatkan pekerjaan yang layak dan meningkatkan kesejahteraan hidup.(jim)
