Cuaca Ekstrem, Pohon Tumbang Timpa Rumah di Cimalaka

oleh
Evakuasi pohon tumbang yang menimpa atap rumah warga di Panteuneun Desa Licin, Rabu (5/2). Akibat kejadian ini atap rumah warga rusak parah. Satu lampiran • Dipindai dengan Gmail

RADARSUMEDANG.id, CIMALAKA– Cuaca ekstrem yang melanda wilayah Sumedang kembali memicu kejadian tak terduga. Sebuah pohon besar tumbang dan menimpa rumah milik Yati (47), warga Dusun Panteneun, Desa Licin, Kecamatan Cimalaka, Rabu (5/1). Kejadian ini menyebabkan kerusakan parah, terutama pada atap rumah.

Menurut keterangan Yati, pohon tumbang tersebut merusak bagian atap dua kamar yang hancur berantakan. Ia mengaku sedang berada di ruang tengah saat peristiwa terjadi.

“Saya sedang di dalam rumah, ada angin kencang, tiba-tiba terdengar suara keras. Saya langsung keluar, pas dilihat itu pohon nimpa rumah saya,” tutur Yati.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Yati yang saat itu seorang diri di ruang tengah berhasil menyelamatkan diri sebelum material atap dan batang pohon menimpanya. Namun, besarnya pohon membuat atap rumah porak poranda, merusak sejumlah perabotan.

Petugas BPBD, Tagana, TNI-Polri Evakuasi Pohon
Petugas gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Tagana, TNI, dan Polri, bersama warga setempat, langsung bergerak mengevakuasi pohon tumbang tersebut.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumedang, Kosdiani Wulandari, menyebut tumbangnya pohon disebabkan oleh angin kencang dan kondisi pohon yang sudah lapuk.

“Penyebab pohon tumbang ini diakibatkan angin kencang dan kondisi pohon yang sudah lapuk,” jelas Kosdiani.

Ia memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa itu. Sementara itu, keluarga Yati untuk sementara waktu mengungsi ke tempat yang lebih aman.

“Saat ini, kerugian materi masih dalam perhitungan,” tambah Kosdiani.

Kejadian ini menjadi pengingat bagi warga Sumedang agar lebih waspada terhadap cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan bencana serupa. BPBD pun mengimbau warga untuk memangkas pohon lapuk di sekitar permukiman guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.(gun)