RADARSUMEDANG.id, SURIAN — Rombongan Anggota DPRD Kabupaten Sumedang dari Daerah Pemilihan (Dapil) 2—meliputi Surian, Buahdua, Tanjungkerta, Tanjungmedar, Cimalaka, dan Cisarua—melakukan kunjungan ke ruas jalan yang amblas akibat longsor di Blok Haurpapak, Desa Surian, Kecamatan Surian, Senin (17/2/2025).
Kunjungan tersebut bertepatan dengan agenda Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan, sekaligus untuk meninjau langsung kondisi infrastruktur yang terdampak.
Salah satu anggota DPRD Sumedang Dapil 2 dari Fraksi PDI-P, Heti Andorina, mengaku prihatin dengan kondisi jalan di wilayah Surian yang seolah jauh dari perhatian Pemda Sumedang.
“Infrastruktur di Surian ini seperti anak tiri di daerah sendiri. Kondisinya sangat memprihatinkan dan berbahaya jika tetap dilalui kendaraan,” ujarnya kepada awak media.
Heti menambahkan, longsor juga menyebabkan saluran irigasi tertutup, yang berpotensi mengganggu sektor pertanian sekitar.
Meskipun memahami keterbatasan anggaran Pemda, ia menegaskan akan terus mendorong agar perbaikan jalan di Surian menjadi prioritas.
“Saya mendorong Pemda agar dengan anggaran yang terbatas tetap memprioritaskan perbaikan jalan ini karena urgensinya sangat tinggi,” tegas legislator yang akrab disapa Teh Cinot.
Ia juga berjanji akan memantau realisasi perbaikan agar tidak mengalami keterlambatan.
“Kami di DPRD akan memastikan janji ini benar-benar ditepati. Masyarakat butuh kepastian, bukan sekadar rencana di atas kertas,” katanya.
Selain mendesak percepatan perbaikan, Heti juga menyoroti pentingnya mitigasi bencana untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
“Kami tidak hanya ingin perbaikan sementara, tetapi juga solusi jangka panjang agar kejadian seperti ini tidak terus berulang,” imbuhnya.
Sementara itu, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumedang menyatakan perbaikan jalan tersebut direncanakan mulai dikerjakan minggu depan. Pemda juga dijadwalkan menurunkan alat berat esok hari untuk penanganan darurat di lokasi jalan amblas.(jim)
