RADARSUMEDANG.id, KOTA – Permainan tradisional yang akrab dimainkan pada masa kecil kembali dihidupkan dalam Festival Olahraga Tradisional 2025 yang digelar di Gedung Negara, Selasa (17/6/2025).
Festival ini diikuti oleh siswa-siswi tingkat SD dari seluruh kecamatan di Kabupaten Sumedang yang beradu sportif dalam lima cabang olahraga tradisional.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Sumedang bekerja sama dengan KORTINA Sumedang.
Kepala Bidang Olahraga pada Disparbudpora Kabupaten Sumedang, Hendar, menjelaskan bahwa festival diikuti oleh perwakilan pelajar SD dari 25 kecamatan. Tujuan utamanya adalah untuk melestarikan sekaligus memperkenalkan kembali olahraga tradisional kepada generasi muda.
“Dalam festival ini ada lima cabang yang dipertandingkan, yaitu egrang, bakiak, sumpitan, hadangan, dan balap balok,” ujar Hendar kepada wartawan.
Salah seorang official dari Kecamatan Conggeang, Dedi, mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat dinanti-nanti oleh para pelajar. Menurutnya, festival ini menjadi sarana penting untuk mewariskan kembali tradisi permainan yang nyaris terlupakan.
“Dukungan dari orang tua sangat besar. Kami sebagai official juga senang melihat antusiasme para siswa. Ini sangat bermanfaat, terutama untuk memperkenalkan lagi olahraga tradisional kepada anak-anak sejak dini,” ujar Dedi.(jim)