RADARSUMEDANG.id, TANJUNGSARI – Petugas gabungan dari BPBD, Dinas PUTR, TNI, Polri, dan unsur masyarakat bergotong royong menangani darurat jalan Kadakajaya–Cijambu yang tergerus longsor pada Kamis (21/8). Penanganan langsung dipimpin Wakil Bupati Sumedang, M. Fajar Aldila.
Langkah darurat yang dilakukan di antaranya pemasangan pasangan batu dan penutup saluran berupa plat beton sebagai pengaman, sehingga jalan kembali bisa dilalui kendaraan.
“Sekarang kami lakukan penanganan sementara, namun ke depan akan dikerjakan secara permanen,” kata Fajar.
Ia menjelaskan, hasil penelusuran menunjukkan longsor dipicu oleh saluran air yang tertutup bangunan permanen di pinggir jalan. Akibatnya, air tidak dapat mengalir sebagaimana mestinya.
“Masalahnya, gorong-gorong ini ditutup warga, terutama yang rumahnya di pinggir jalan. Kami sudah koordinasi agar gorong-gorong yang tertutup segera dibongkar,” tegasnya.
Air yang tertahan kemudian meluap ke gang, mengalir tanpa arah, dan menyebabkan longsor di beberapa titik bahu jalan.
Sementara itu, Kepala Dinas PUTR Sumedang, Andri Indra Widianto, menambahkan pihaknya akan membangun saluran pengarah air agar aliran kembali tertib menuju outlet yang tersedia.
“Upaya ini penting untuk mencegah potensi longsor susulan,” jelasnya.
Sebagai tindak lanjut, Dinas PUTR akan segera mengerahkan pekerja dan material untuk mempercepat penanganan. Dengan langkah ini, kondisi jalan Kadakajaya diharapkan segera pulih dan aman kembali digunakan masyarakat. (gun)