RADARSUMEDANG.id, KOTA – Kondisi bangunan SDN Rancapurut, Kecamatan Sumedang Utara, menjadi sorotan setelah foto-foto dan videonya viral di media sosial. Sejumlah ruang kelas tampak rusak dan membahayakan keselamatan siswa, sehingga memicu keluhan orang tua murid.
Menanggapi hal itu, Wakil Bupati Sumedang, M. Fajar Aldila, bersama Kepala Dinas Pendidikan, Eka Ganjar Kurniawan, turun langsung meninjau sekolah tersebut, Rabu (27/8). Dari hasil pantauan, kerusakan terlihat pada beberapa bagian ruang kelas dan sarana belajar yang sudah tidak layak pakai.
“Ini harus segera dibenahi. Jangan sampai menunggu viral dulu baru ditangani. Risiko sekecil apa pun menyangkut keselamatan siswa harus dimitigasi sejak awal,” tegas Fajar usai peninjauan.
Ia menambahkan, pihaknya akan segera mengupayakan bantuan perbaikan, mulai dari perbaikan ruang kelas hingga kelayakan meja dan kursi belajar.
“Perbaikan akan kita prioritaskan agar anak-anak bisa belajar dengan aman dan nyaman,” katanya.
Sidak ini juga menjadi peringatan bagi sekolah maupun Dinas Pendidikan agar lebih responsif terhadap laporan kerusakan.
“Jangan menunggu sorotan publik dulu. Sekolah harus aktif melaporkan, dan dinas wajib cepat merespons,” ujarnya.
Bagi orang tua siswa, kabar adanya tindak lanjut dari pemerintah daerah menjadi sedikit melegakan. Sebelumnya, mereka khawatir kondisi bangunan yang lapuk bisa membahayakan keselamatan anak-anak saat belajar.
Kepala Dinas Pendidikan Sumedang, Eka Ganjar Kurniawan, pihaknya langsung turun ke lapangan setelah mendapat arahan dari pimpinan.
“Ini bentuk kerja sama kita, termasuk masukan dari media. Sesuai arahan Pak Bupati dan Pak Wabup, kami segera melakukan kroscek di SDN Rancapurut,” ungkap Eka.
Eka juga memastikan rehabilitasi sekolah sudah masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2025.
“Insyaallah akan dilakukan rehabilitasi di perubahan APBD tahun 2025. Anggarannya sudah tersedia. Kami juga berharap pihak sekolah ikut menjaga sarana dan prasarana,” katanya. (gun)
