RADARSUMEDANG.id — Asia kembali menghadapi lonjakan kasus COVID-19, terutama disebabkan oleh penyebaran varian Omicron JN.1 dan turunannya seperti LF.7 dan NB.1.8. Negara-negara seperti India, Singapura, Thailand, dan China melaporkan peningkatan signifikan dalam jumlah kasus dalam beberapa minggu terakhir.
Peningkatan Kasus di Beberapa Negara
Di Singapura, jumlah kasus mingguan meningkat dari 11.100 menjadi 14.200 antara 27 April hingga 3 Mei 2025. Thailand mengalami lonjakan dari 6.000 menjadi lebih dari 33.000 kasus dalam beberapa hari. Sementara itu, India melaporkan 257 kasus baru yang sebagian besar bersifat ringan.
Penyebab Lonjakan Kasus
Para ahli kesehatan mengaitkan lonjakan ini dengan menurunnya kekebalan masyarakat terhadap virus dan munculnya varian baru yang lebih mudah menular. Meskipun sebagian besar kasus bersifat ringan, peningkatan jumlah infeksi tetap menjadi perhatian utama.
Saran Dokter untuk Mencegah Penularan
Untuk mencegah penyebaran lebih lanjut, dokter menyarankan langkah-langkah berikut:
-
Menggunakan Masker: Kenakan masker di tempat umum, terutama di area yang padat atau kurang ventilasi.
-
Menjaga Kebersihan Tangan: Cuci tangan secara rutin dengan sabun dan air mengalir, atau gunakan hand sanitizer.
-
Menghindari Kontak dengan Orang Sakit: Jaga jarak dan hindari interaksi dekat dengan individu yang menunjukkan gejala penyakit.
-
Vaksinasi dan Booster: Segera dapatkan vaksinasi COVID-19 dan dosis booster sesuai anjuran pemerintah.
-
Waspada terhadap Gejala: Jika mengalami gejala seperti demam, batuk, sakit kepala, atau sakit tenggorokan, segera konsultasikan dengan tenaga medis.
Meskipun situasi saat ini belum menunjukkan peningkatan kasus yang parah, penting bagi masyarakat untuk tetap waspada dan menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran virus lebih lanjut.(net)