DARMARAJA – Akibat diguyur hujan deras beberapa jam, ruas jalan Lingkar Jatigede Darmaraja-Wado, tepatnya di Dusun Cangkuang Desa Ranggon Kecamatan Darmaraja tergenang air, Selasa (29/12/2020). Ketinggian air banjir sekitar 50 sentimeter.
Kepala Desa Ranggon, Oo Somantri menuturkan, wilayah tersebut sudah menjadi langganan banjir sejak 3 tahun terakhir. Banjir disebabkan akibat terjadi pendangkalan pada saluran air.
“Selokannya dangkal, karena penuh lumpur, jadi tidak bisa menampung air dari persawahan,” kata Oo, di lokasi.
Selain itu, kata Oo, seringnya tergenang air karena lokasi tersebut juga berada di wilayah cekungan. Akibat banjir itu lalu lintas di ruas jalan itu terganggu. Kendaraan dari dua arah harus bergantian melintasi jalan tersebut.
“Setiap tahun warga kerja bakti membuang lumpur dari selokan, tapi tetap saja banjir lagi, karena selokannya juga selalu penuh lumpur lagi,” ungkapnya.
Dikatakan, tahun ini ruas jalan tersebut sudah 4 kali tergenang banjir. Jika hujan lebat ketinggian air mencapai 1 meter.
“Kalau hujannya besar bisa sampai 1 meter, sampai masuk ke rumah warga berikut toko di sini. Lalu lintas juga lumpuh, kendaraan dialihkan warga ke atas, karena total tidak bisa dilewati,” ucapnya.
Dikatakan Oo, pihaknya dan pihak kecamatan sudah melaporkan kejadian ini beberapa kali ke Dinas PUPR, namun hingga kini belum ada penanganan, dengan alasan daerah tersebut kewenangannya masih oleh Satker Waduk Jatigede.
“Harapan saya sebagai pemerintah setempat kepada dinas terkait atau siapapun yang membidangi daerah ini harus cepat ditinjau ulang saluran air di di sini, kasihan warga kami dan pengusaha yang ada di sini,” ucapnya. (gun)
