CIMANGGUNG – Kelompok Lingkungan Seni Kuda-Kunclung (DAKUN) di Desa Sawahdadap Kecamatan Cimanggung mendapat bantuan alat kesenian dan bibit Domba ternak yang diserahkan langsung Pemerintah Desa Sawahdadap.
Bantuan tersebut bersumber dari Kementerian Sosial RI, melalui Program Kearifan Lokal dalam rangka mencegah konflik sosial, Penyebaran Faham radikalisme dan Pemberdayaan Ekonomi serta program penguatan Ekonomi Produktif.
Kepala Desa Sawahdadap Suganda mengaku bangga dan bahagia bahwa Lingkungan Seni diwilayahnya mendapat perhatian dari pemerintah, hal tersebut merupakan wujud apresiasi Pemerintah, terhadap kifrah DAKUN yang sampai saat ini tetap konsisten menjaga serta melestarikan budaya.
“Kelompok ini berdiri sejak 2017 lalu, mampu memberikan warna terhadap kelangsungan kesenian di Sawahdadap. Kami haturkan terimakasih kepada Kementerian Sosial RI, Dinsos Jabar, Dinsos Kab. Sumedang. Umunya kepada semua pihak yang terlibat, sehingga bantuan ini bisa kami terima dan akan kami manfaatkan sebaik mungkin,” ucap Kades didampingi Sekdes Inka Zakiyah serta Ketua Kelompok Udin Saripudin kepada Radar Sumedang. Jum’at (14/01).
Suganda menjelaskan, setelah sekian tahun vakum akibat Pandemi Covid-19, akhirnya latihan perdana digelar setelah mendapatkan Program Kearifan Lokal dalam rangka mencegah konflik sosial, Penyebaran Faham radikalisme dan Pemberdayaan Ekonomi dari Kementerian Sosial melalui Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial (PSKBS).
“Secara simbolis bantuan alat musik seni tradisional kami serahkan yang diharapkan mampu mempersatukan warga dan mencegah konflik sosial dan faham radikalisme,” katanya.
Selain itu, kata Kades, ada alokasi penguatan Ekonomi Produktif berupa penyerahan Domba untuk kelompok tersebut. Berharap, dengan eksistensi kelompok ternak tersebut bisa memenuhi kebutuhan ekonomi pasca Pandemi covid-19 dan saling kerjasama dalam persatuan ngurusin domba.
“Kami himbau bantuan ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin,
Semangat merawat Domba agar bisa berkembangbiak, yang mana nantinya bisa memenuhi kebutuhan para anggota kelompok,” tutupnya.(Ddi).
