RADARSUMEDANG.ID – Seorang tukang bubur lemu menjadi korban pencurian oleh dua pria bermobil di Jalan Cut Nyak Dien, Kelurahan Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedanng pada Rabu (31/8). Bahkan saat melarikan diri, petugas Satlantas Polres Sumedang yang sedang bertugas mengatur lalu lintas nyaris tertabrak mobil pelaku.
Pelaku akhirnya berhasil ditangkap di depan jalan masuk Lapang Cigugur, setelah beberapa anggota Satlantas melakukan pengejaran. Korban, Encang Suparman (48) menuturkan, modus pelaku melakukan pencurian dengan berpura-pura membeli bubur.
Saat korban sedang jualan keliling, tiba-tiba pelaku datang. Pelaku mengajak korban masuk ke dalam mobil dan duduk di kursi depan penumpang. “Waktu saya di mobil itu pintunya nggak bisa dibuka. Di dalam mobil pelaku bilang mau pesan bubur 600 cup, buat anaknya yang ulang tahun,” kata Encang.
Saat keluar dari mobil, Encang baru sadar dompet yang disimpan di saku celana belakangnya sudah tidak ada. Encang pun berusaha menghentikan mobil yang baru maju sekitar 2 meter darinya.
Namun apa daya, pelaku langsung tancap gas ke arah Sumedang kota. “Di situ saya teriak teriak, ‘bangsat, bangsat’. Sambil minta tolong ke polisi yang ada di sana,” ucapnya.
Dibantu anggota Bhabinkamtibmas Polsek Sumedang Selatan, Brigadir Dikdik, Encang pun melakukan pengejaran menggunakan motor Dikdik. Pelaku kabur ke Jalan Prabu Geusan Ulun dan belok ke Jalan Kutamaya.
“Saya informasikan ke anggota Satlantas yang sedang bertugas, kemudian dilakukan pengejaran,” ujar Dikdik.
Ia mengatakan, di perempatan Nalegong, pelaku menerobos lampu merah dan nyaris menabrak anggota polisi yang mencoba menghentikannya. Beruntung akhirnya mobil pelaku dapat dikejar dan pelaku ditangkap, tepat di jalan masuk Lapang Cigugur.
“Awalnya pelaku mengelak, kemudian dibawa ke Mapolsek Sumedang Selatan dan dipertemukan dengan korban. Disitu baru terungkap,” ucapnya.
Pelaku kakak beradik, berinisial DA (50) dan AL (47), warga Bengkulu. Mereka mengaku sedang dalam perjalanan ke Surabaya. Selain dua pelaku, polisi juga mengamankan uang jutaan rupiah serta mobil yang digunakan pelaku berplat nomor B 1831 WIH.
Modus pelaku, yakni dengan mengalihkan perhatian korban. Satu pelaku yang juga pengemudi mengalihkan perhatian dengan mengajak korban ngobrol.
Sedangkan pelaku lainnya yang duduk di kursi tengah, mencuri dompet korban. Encang, mengaku bersyukur dompetnya yang berisi uang Rp 1,7 juta bisa kembali. Sementara kasus ini kini ditangani Satreskrim Polres Sumedang. (gun)
