Aziz Sebut ada Rencana Unjuk Rasa Besar-besaran

oleh
DOKUMENTASI

RADARSUMEDANG.ID – Sejumlah mahasiswa yang berkuliah di beberapa perguruan tinggi tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Sumedang siap turun ke jalan untuk melakukan unjuk rasa (unras).

 

Unras, kata Ketua Pengurus Cabang (PC) PMII Sumedang Aziz Maulana, dilakukan untuk menuntut Pemerintah Pusat membatalkan rencana kenaikan harga BBM.

 

“Dengan tegas saya sampaikan, bahwa kami akan menurunkan pasukan untuk menggelar aksi besar-besaran. Bilamana rencana kenaikan harga BBM naik. Kami menolak keras kenaikan harga BBM. Karena jika hal itu terjadi, maka akan menambah beban hidup masyarakat dalam melaksanakan aktivitas ekonominya,” kata Aziz kepada wartawan, Jumat (2/9).

 

Selain itu, kata aktivis yang akrab disapa Ajo ini, kenaikan harga BBM akan berdampak pada daya beli masyarakat yang semakin menurun.

 

“Kondisi seperti ini jelas akan berdampak pada daya beli mereka, turun hingga 50 persen dari kondisi biasanya,” ujarnya.

 

Belum lagi, lanjut Ajo, sebagaimana seruan yang digelorakan oleh Ketua Pengurus Besar (PB) PMII di Jakarta pada tanggal 31 Juli 2022 kemarin, rencana kenaikan harga BBM oleh pemerintah menuai polemik di tengah situasi ekonomi negara yang belum pulih seutuhnya akibat dampak pandemi covid-19.

 

Karenanya, para pengurus PMII se-Indonesia baik dari tingkatan Pengurus Koordinator Cabang (PKC), Pengurus Cabang (PC), Pengurus Komisariat (PK), Pengurus Rayon (PR), juga kader dan anggota tergerak untuk melaksanakan aksi serentak, sesuai yang diinstruksikan oleh PB PMII.

 

“Secara organisasi, apa yang disampaikan oleh PB PMII adalah bentuk perintah yang harus dilaksanakan. Kami siap melawan apabila narasi yang disampaikan berpihak kepada kepentingan masyarakat,” pungkas Ajo. (jim)