RADARSUMEDANG.ID – Antisipasi terjadinya bencana alam di wilayah Kabupaten Sumedang, personel Kodim/0610 Sumedang disiagakan untuk menghadapi musim penghujan. Pasalnya, di Sumedang sendiri sangat rawan kaitannya dengan bencana hidrometereologi berupa banjir dan tanah longsor.
Dandim/0610 Sumedang, Letkol Inf Hendrix Fahlevi Rangkuti mengatakan, antisipasi memasuki penghujan ini kesiagaan diperlukan. Mengingat cuaca di Sumedang sendiri yang sering berubah dan cenderung ekstrem.
“Memang beberapa waktu belakangan ini cuaca kalau kita lihat memang sangat sering berubah-ubah, sebelumnya bisa dirasakan hujan satu hingga dua jam. Dan ini menjadi antisipasi kami, terutama dari pihak Kodim,” ujar Dandim, Sabtu (17/9).
Hendrix menuturkan, kesiapsiagaan Kodim Sumedang juga berarti kesiagaan semua koramil di bawah Kodim Sumedang. Pasalnya, kejadian belakangan ini pertanda mulainya musim hujan yang memang ada beberapa daerah yang mengalami rawan banjir atau longsor.
“Tetap kami menyiagakan personel dalam hal ini Kodim menyampaikan bahwa kesiapsiagaan dan ini harus dilaksanakan di semua koramil-koramil yang ada di jajaran Kodim Sumedang ini,” tuturnya.
Selain menyiagakan personel, kata Hendrix, pihaknya juga menjalin komunikasi dengan lembaga bentukan Pemerintah Kabupaten Sumedang. Lembaga dimaksud seperti dari pihak kecamatan, desa yang sudah dibentuk untuk tanggap risiko bencana.
“Di tingkat kecamatan, pedesaan juga sudah ada dari pembentukan pak bupati yang memang difokuskan untuk menangani masalah-masalah bencana itu. Kemudian kerja sama kami di lapangan antara TNI, Polri dalam mengantisipasi di masa-masa terjadinya hujan yang rawan akan longsor dan banjir yang akan datang,” katanya.
Dandim mengimbau ke pada warga masyarakat di Kabupaten Sumedang agar turut waspada dan berhati-hati disaat memasuki musim penghujan ini. Tetap waspada dan hati-hati, karena wilayah Sumedang ini sangat rawan terhadap banjir dan longsor.
“Untuk sementara ini kami masih memetakan berdasarkan beberapa kejadian-kejadian ke belakang ini, yang terjadinya rawan longsor sudah tercatat dan kita sudah siapkan antisipasi,” ujarnya. (gun)