RADARSUMEDANG.ID – Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengajak kepada masyarakat agar melaksanakan salat tarawih penuh selama bulan Ramadan. Dirinya juga mengajak agar amaliah sunat lainnya harus meningkat.
“Tekadkan dalam sebulan penuh salat tarawih harus tamat. Kalau kita tekadkan, dalam situasi apapun kita pasti memaksakan diri untuk melaksanakannya. Kemudian sesudah tarawih, upayakan tadarus Al-Quran juga dan harus hatam, tingkatkan sedekah kita dalam bulan Ramadan ini, dan kita harus berupaya penuh mendapatkan Lailatul Qodar,” kata Bupati Dony usai menjalankan shalat tarawih di Masjid Agung Sumedang, baru-baru ini.
Ia menuturkan, warga Sumedang patut bersyukur kepada Allah karena masih bisa dipertemukan kembali dengan Bulan Suci Ramadan. Terlebih bulan ramadhan adalah bulan yang penuh dengan rahmat dengan kasih sayang, bulan yang mulia penuh keberkahan dan ampunan dari Allah SWT.
“Ramadan adalah bulan dimana ibadah wajib dilipatgandakan oleh Allah dan ada suatu malam lebih baik darimana seribu bulan. Bulan yang luar biasa ini harus kita manfaatkan dengan sabaik-baiknya,” ujarnya.
Bahkan umat juga patut bersyukur karena Ramadan kali ini sudah terlepas dari pandemi Covid-19. “Alhamdulilah tidak ada pembatasan lagi dalam beribadah. Maksimalkan ibadah dengan sebaik-baiknya. Satu tahun ke belakang kita masih mengeluh Ramadan dibatasi,” tuturnya.
Oleh karenanya, sebagai wujud syukur kepada Allah Bupati mengajak umat agar melaksanakan ibadah dengan sebaik-baiknya dan semaksimal mungkin, seraya membulatkan niat dan tekad melaksanakan ibadah Ramadan tahun ini lebih baik lagi dari tahun kemarin.
“Misalkan punya rencana-rencana kegiatan yang akan dijalankan selama satu bulan ini. Jadwal harian selama satu bulan untuk mewujudkan target Ramadan tahun ini lebih baik dari tahun kemarin,” ucapnya.
Terakhir dirinya mengajak dalam melaksanakan ibadah puasa agar naik kelas dari puasa umum ke puasa khusus.
“Puasa khusus hatinya terus mengingat kepada Allah. Mari kita sama-sama naik kelas dari puasa umum ke puasa khusus. Terlebih godaan saat ini bertambah dengan Medsos dan lainnya. Hentikan komen yang tidak penting, share-share yang tidak perlu. Jangan sampai membatalkan puasa kita,” katanya. (jim)