Polisi RW Siap Bantu Pecahkan Masalah Masyarakat

oleh
AGUN/RADARSUMEDANG.ID POLISI RW: Peluncuran program Polisi RW di Mapolres Sumedang. Sebanyak 581 personel Polres Sumedang disebar ke 1162 RW di Kabupaten Sumedang untuk mendeteksi dini masalah masyarakat.

RADARSUMEDANG.ID Peluncuran program Polisi Rukun Warga (RW) digelar di Mapolres Sumedang, Jumat (12/5). Program Polisi RW ini melibatkan 581 personel polri dari semua satuan fungsi di tingkat Polres Sumedang.

 

Kapolres Sumedang AKBP Indra Setiawan mengatakan, Polisi RW diadakan untuk membantu masyarakat yang memiliki persoalan menyangkut keamanan dan ketertiban. Para anggota polisi tersebut nantinya bertugas menyelesaikan masalah di tingkat RW binaannya.

 

“Pada hari ini Polres Sumedang melaunching program polisi RW yang sudah digelorakan di beberapa daerah termasuk di wilayah Polda Jawa Barat salah satunya di Sumedang. Ada sebanyak 581 personel dari Polres Sumedang yang telah dituntut menjadi Polisi RW yang disebar di 1162 RW di Kabupaten Sumedang. Jadi rata-rata satu anggota menghandle di 2 RW,” kata Indra.

 

Kapolres menuturkan, Polisi RW ini merupakan program Kapolri, sebagai langkah ikhtiar polisi dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat secara kolaborasi.

 

“Polisi RW memiliki tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) sebagai jembatan komunikasi di tengah  masyarakat dari mulai tingkat bawah. Jadi nanti ada komunikasi serta terjalin saluran informasi terkait permasalahan-permasalahan di masyarakat, sehingga kami dapat mendeteksi lebih awal akan permasalahan tersebut,” imbuhnya.

 

Menurutnya, dengan terbangunnya pola komunikasi dan koordinasi yang baik dari mulai tingkat paling bawah, maka dapat terjalin pola kolaborasi antara polisi dan masyarakat, dalam memecahkan dan menyelesaikan segala persoalan yang ada.

 

“Sehingga dengan adanya polisi RW ini diharapkan jadi problem solving bagi masyarakat,” ujarnya.

 

Indra menegaskan polisi RW merupakan pengembangan dari salah satu strategi kepolisian dalam programnya berupa kepolisian masyarakat (Polmas).

 

“Dan ini digelorakan kembali sehingga seluruh kepolisian yang ada di seluruh Indonesia untuk melaksanakan polisi RW. Jadi bukan ditujukan karena adanya kegiatan politik tahun depan,” kata Indra.

 

Indra berharap dengan terciptanya situasi keamanan dan ketertiban maka akan turut pula meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

 

“Pada intinya dengan adanya situasi Kamtibmas yang kondusif ini maka kesejahteraan masyarakat pun turut meningkat,” ucapnya.

 

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Sumedang, Asep Tatang Sujana mengatakan, adanya Polisi RW merupakan satu keuntungan bagi Pemda Sumedang. Dengan adanya dukungan dari pihak kepolisian yang hadir untuk memberikan kesejahteraan.

 

“Karena tujuan akhir suatu negara adalah menyejahterakan rakyatnya. Dengan Polisi RW ini salah satu tujuannya memudahkan, pemecah masalah terhadap berbagai macam persoalan yang ada di masyarakat,” ucapnya.

 

Dengan adanya Polisi RW, segala masalah yang muncul bisa langsung dideteksi dini, sehingga bisa dicegah agar tidak semakin meluas. Oleh karenanya, program ini sangat didukung oleh Pemda Sumedang.

 

“Kami akan informasikan juga kepada para RW yang menjadi core bisnis Polisi RW di Polres Sumedang, untuk bisa bersinergi. Karena ini sebagai support pemecahan masalah yang ada di masyarakat,” ujarnya. (gun)