RADARSUMEDANG.id, PAMULIHAN – Pesantren Kilat Bina Ramadhan 1446 Hijriah di SDN Ciherang Pamulihan resmi ditutup dengan berbagai kegiatan yang meriah. Acara penutupan ini diisi dengan pembagian hadiah bagi para pemenang lomba, santunan bagi siswa kurang mampu, serta penampilan kreativitas seni Islam yang ditampilkan oleh para peserta didik.
Kegiatan pesantren kilat ini telah berlangsung selama tujuh hari, sejak 13 hingga 20 Maret 2025. Kegiatan ini menjadi agenda rutin yang selalu diselenggarakan setiap bulan suci Ramadhan dengan melibatkan seluruh peserta didik dari kelas 1 hingga kelas 6.
Kepala SDN Ciherang, Ahmad Zaenudin, menyampaikan bahwa pesantren kilat bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai keislaman sejak dini.
“Materi yang disampaikan meliputi berbagai aspek penting dalam Islam, seperti puasa, fiqih, akidah, serta Al-Qur’an dan Hadis. Harapannya, kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman dan kecintaan siswa terhadap ajaran Islam,” ujarnya.
Selain mendapatkan pembelajaran agama, peserta didik juga diajak untuk memiliki rasa kepedulian terhadap teman-temannya yang kurang mampu atau telah kehilangan orang tua. Mereka secara sukarela membawa makanan ringan atau jajanan, yang kemudian dikemas dan dibagikan kepada mereka yang membutuhkan.
Antusiasme siswa sangat tinggi, terutama saat perlombaan digelar. Beberapa lomba yang diadakan antara lain lomba mewarnai, kaligrafi, dan cerdas cermat.
“Anak-anak sangat aktif dan semangat mengikuti setiap kegiatan, terutama saat lomba berlangsung,” tambah Ahmad Zaenudin.
Sebagai penutup, kata ia, acara diakhiri dengan pembagian hadiah kepada para pemenang lomba serta pemberian santunan kepada siswa yang membutuhkan.
“Acara ini menjadi momen yang penuh kebersamaan dan kebahagiaan bagi seluruh peserta didik SDN Ciherang Pamulihan. Kami berharap kegiatan serupa dapat terus berlangsung di tahun-tahun mendatang dengan lebih banyak manfaat dan keberkahan,” tandasnya. (tha)
