Drama Musikal “Aku dan Bestie” Sihir Ribuan Penonton di HAN 2025

oleh

RADARSUMEDANG.ID, KOTA –– Suasana haru, bangga, bahagia dan penuh keceriaan menyelimuti puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2025 tingkat Kabupaten Sumedang yang digelar di GOR Tadjimalela, Kamis (31/7/2025).

Salah satu momen yang paling memukau penonton adalah penampilan drama musikal anak berjudul “Aku dan Bestie”, yang disutradarai oleh Kang Ujang Bejo (Ujang Supriatna).

Pertunjukan sukses memikat ribuan penonton yang memadati arena, termasuk Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, Wakil Bupati Sumedang M. Fajar Aldila dan unsur Forkopimda.

Penampilan istimewa dibawakan Bunda PAUD Susi Gantini yang turut ambil bagian dalam pertunjukan tersebut. Kehadirannya menjadi simbol semangat dan dukungan penuh terhadap tumbuh kembang anak usia dini.

Dengan kostum ceria, tata panggung yang menarik, serta koreografi yang energik, para pemeran cilik membawakan cerita tentang persahabatan, kepedulian dan pentingnya tumbuh dalam kasih sayang. Drama musikal tersebut bukan hanya hiburan, tapi juga sarat pesan moral.

“Drama musikal ini menggambarkan betapa indahnya dunia anak-anak saat mereka tumbuh dalam lingkungan penuh cinta. Bukan hanya menari dan bernyanyi, mereka juga menyampaikan pesan moral yang kuat,” ujar Kang Ujang Bejo usai pertunjukan.

Pertunjukan tersebut merupakan hasil kerja keras tim kreatif yang terdiri dari Sanggar Seni Sona Soni, IGTKI Kabupaten Sumedang, serta anak-anak dari SDN Sumedang, dengan proses latihan intensif selama satu bulan.

Dalam sambutannya, Bupati Dony Ahmad Munir menyampaikan rasa haru dan bangganya menyaksikan kreativitas anak-anak Sumedang.

“Saya bersyukur dan berbahagia menyaksikan pertunjukan yang keren, kreatif, ceria, dan penuh semangat. Ini adalah wajah anak-anak Sumedang—cerdas dan penuh potensi. Saya yakin mereka punya mimpi besar dan kelak akan menjadi pemimpin masa depan,” ungkapnya.

Bupati juga menyampaikan pesan inspiratif kepada anak-anak agar terus rajin belajar, patuh pada orang tua dan guru, serta senantiasa berdoa dalam menggapai cita-cita.

Tak lupa, Bupati menyampaikan apresiasi kepada para guru PAUD dan SD yang telah mencurahkan tenaga, kesabaran, dan cinta dalam mendidik anak-anak.

“Tanpa kehadiran bapak dan ibu guru yang luar biasa, kita tidak bisa melahirkan pemimpin masa depan. Teruskan mengajar dengan hati, teruslah mendidik dengan cinta—demi masa depan anak-anak kita, di dunia dan akhirat,” pesannya.

Puncak acara Gebyar HAN 2025 juga dimeriahkan oleh berbagai lomba edukatif yang melibatkan anak-anak dan guru, seperti lomba mendongeng, membaca puisi, menyanyi, sisindiran, doa harian, guru inovatif, hingga karnaval anak ramah lingkungan.

Seluruh kegiatan ini merupakan bagian dari program Zero Waste School serta implementasi 100 Hari Kerja Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang.(CWP)