Bupati Sumedang Dipastikan Jadi Salah Satu Kandidat Lima Besar

oleh
FOR RADARSUMEDANG.ID PRESENTASI: Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir saat melakukan presentasi di hadapan lintas Kementerian dan Lembaga, dirinya memaparkan mengenai alat ukur dan instrumen keterbukaan informasi publik serta outcome, dampak dan manfaat Keterbukaan Informasi Publik (KIP) di Tangerang, Senin (27/3).

RADARSUMEDANG.ID – Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir dipastikan menjadi salah satu kandidat lima besar kepala daerah di Indonesia yang menerima Anugerah Tinarbuka 2023 Komisi Informasi (KI) Pusat. Itu terungkap setelah dirinya melakukan presentasi di Hotel Atria Serpong, Tanggerang, setelah sebelumnya lolos melalui tahapan verifikasi administrasi.

 

Di hadapan tim penilai dari lintas Kementerian dan Lembaga, dirinya memaparkan mengenai alat ukur dan instrumen keterbukaan informasi publik serta outcome, dampak dan manfaat Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Menurutnya, KIP menjadi sebuah keharusan yang saat ini sudah dipraktekkan Pemerintah Kabupaten Sumedang melalui berbagai platform.

 

Dalam implementasinya di Sumedang, warga masyarakat untuk terus memanfaatkan kemudahan yang diberikan dengan berbagai fitur layanan online via pesan instan ‘Wa Kepo’ dan ikut berpartisipasi di era keterbukaan informasi.

 

“Partisipasi masyarakat kami nantikan di era keterbukaan informasi publik ini. Diharapkan menjadi stimulus bagi masyarakat, terutama akses pelayanan dan ikut berkontribusi untuk Sumedang. Mohon doanya Sumedang semoga menjadi yang terbaik di tingkat nasional,” kata Bupati Dony, Senin (27/3).

 

Sementara itu, Ketua Komisioner Komisi Informasi Jabar Bidang Advokasi, Sosialisasi dan Edukasi Dadan Saputra yang hadir dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi atas berbagai kemajuan yang telah dicapai oleh Kabupaten Sumedang. Terlebih dirinya telah melakukan monitoring dan evaluasi terhadap Sumedang.

 

“Kami ambil penilaian terakhir tahun 2022 di Sumedang. Dari instrumen yang kami lihat luar biasa kemajuannya. Jadi kalau soal informatif, Sumedang sudah sangat informatif,” ucap Dadan.

 

Selain itu lanjut Dadan, sesuatu yang menarik dari Sumedang dalam presentasi kali ini adalah outcome dan dampak dari KIP. “Alat ukur penilaian sangat menarik, yaitu bagaimana instrumen KIP juga punya dampak terhadap keadilan dan kesejahteraan sehingga semua orang punya kesempatan untuk mengambil kebijakan secara tepat karena infromasinya sangat berkecukupan,” jelas Dadan.

 

Sebagai informasi Tinarbuka sendiri merupakan penghargaan yang diberikan oleh Komisi Informasi Pusat dalam rangka Hari Keterbukaan Informasi Nasional (HAKIN) yang diperingati setiap 30 April bertepatan dengan sahnya UU 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. (jim)