RADARSUMEDANG.ID – Pemuda asal Desa Citimun, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang memamerkan buah tangan di bidang robotika yang dikembangkan dengan teknologi Artificial Intelligence (AI) masa kini di Pos Pengamanan Terpadu Arus mudik di Exit Tol Sumedang Kota.
Sang pembuat robot Muhammad Ihsan Ismail mengatakan, robot pertama yang menggunakan AI ini diujicobakan untuk mengabarkan arus balik lebaran 2023 bak seorang reporter televisi.
“Robot saya beri nama Saka sebagai sampel untuk mempraktikan kecanggihan layaknya seorang reporter di lapangan, untuk memberikan informasi gambaran arus balik lebaran 2023,” kata Ihsan kepada sejumlah awak media, baru-baru ini.
Kata Ihsan, robot yang menggunakan raga dari manekin baju ini juga mempunyai kemampuan untuk berinteraksi, termasuk memberikan laporan cuaca.
“Saka dikembangkan untuk berkomunikasi dengan memberikan informasi. Meskipun saat ini baru sekedar di setting memberikan info cuaca dan lalulintas,” ujarnya.
Selain itu lanjut Ihsan, ada kelebihan lainnya yang membuat fitur robot ini dapat bergerak seperti sensor mata, sensor kepala, sensor tangan, serta suara yang dihasilkan AI sehingga memberikan kesan seperti reporter.
“Sebelumnya saya juga sudah membuat robot yang digunakan untuk menyapa warga yang hendak melakukan pelayanan di kantor Desa Citimun. Kemudian yang terbaru kemarin itu pembawa acara animasi, nah ini juga bisa berfungsi seperti itu. Tapi mungkin lebih baik digunakan di dalam ruangan supaya suara yang dihasilkan lebih jelas,” terang Ihsan seraya menyebut robot ini dibuat pada bulan Februari 2023.
Ihsan menambahkan, dirinya juga telah mengembangkan beberapa penemuan di bidang teknologi seperti Air Data Tester (alat untuk menguji indikator ketinggian dan kecepatan pesawat), Multi Temperatur Tester, Simulator Kokpit pesawat terbang dan masih banyak lainnya.
“Saat ini saya sedang membuat karya dibawah naungan perusahaan yang dibentuk oleh saya sendiri yaitu PT Hiber Technologi bersama teman-teman. Mudah-mudahan kedepannya bakal lebih dikembangkan lagi seperti sistem pemograman input data. Saya juga berharap teknologi AI ini bisa bermanfaat dan membantu pemerintah dalam melaksanakan tugas pelayanan terhadap masyarakat dengan memberi informasi yang diperlukan,” jelas Ihsan seraya mengatakan Robot saka dibanderol dengan harga Rp 20 juta. (jim)