RADARSUMEDANG.ID – Pemkab Sumedang terus berkoordinasi dengan CKJT untuk perbaikan jalan Legok-Conggeang yang rusak lantaran jadi akses angkutan material jalan Tol Cisumdawu. Saat ini, perbaikan sedang dilakukan dengan pengecoran bagian atas jalan.
“Jalan Legok-Conggeang sejak Jumat (19/5) sedang diperbaiki, dicor lapisan atasnya. Setidaknya dengan cor lapisan atas ini bisa mengurangi ketidaknyamanan pengguna jalan yang melintasi jalan tersebut,” kata Dony A Munir, Bupati Sumedang, Sabtu (20/5).
Jalan Legok-Conggeang, kata bupati, akan diperbaiki secara permanen, setelah proyek Tol Cisumdawu rampung sepenuhnya. “Dan setelah tol beres insya Allah diperbaiki secara permanen. Legok-Conggeang, Conggeang-Buahdua, insya Allah bulan Agustus diproses, setelah jalan tol beres semua di bulan Juni,” ucap bupati.
Sebagai bupati, Dony mengaku sangat merasakan betul bagaimana perasaan warga yang melintasi jalan yang rusak tersebut. Oleh karena itu kata dia, Pemkab Sumedang bakal terus memperjuangkan aspirasi masyarakat yang ingin jalan diperbaiki secara permanen.
“Jadi kami mohon maaf kepada masyarakat atas ketidaknyamanannya, karena adanya proyek strategis nasional Tol Cisumdawu. Jalannya digunakan alat berat mengangkut material untuk jalan tol, tapi kami pun ingin masyarakat tetap nyaman berkendara. Makannya saya minta ke CKJT dan kontraktor untuk dicor lapisan atasnya,” ucapnya.
Pelaksana Lapangan Brantas Abipraya, Didik Prasetyo mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan pengecoran jalan sepanjang 1,5 kilometer di wilayah Kecamatan Conggeang. Mencakup Desa Cibeureuyeuh, Narimbang dan Cipamekar, ditambah 50 meter di Desa Jambu.
“Pengerjaan dengan cara lean concrete (LC) atau lantai kerja 10 centimeter sebagai dasar, untuk selanjutnya pekerjaan rigid beton secara permanen ketebalan tebal 27 centimeter menggunakan tipe beton kelas A,” imbuhnya. (gun)
