RADARSUMEDANG.ID – Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Sumedang mulai melakukan vaksinasi lumpy skin disease (LSD) atau penyakit lato-lato pada ternak sapi milik masyarakat. Petugas kesehatan hewan pada Diskanak Kabupaten Sumedang, drh. Lia Indrawati mengatakan, vaksinasi dilakukan sebagai antisipasi terhadap serangan LSD yang sudah menyerang sebagian ternak sapi di Sumedang.
“Untuk beberapa kecamatan kegiatan vaksin LSD ini sudah dimulai dan dalam pelaksanaannya dilakukan oleh petugas dari masing-masing UPTD,” ujarnya, Minggu (16/7).
Dikatakan, Diskanak sendiri saat ini telah mendistribusikan vaksin LSD ke setiap UPTD. Hanya saja, jumlahnya terbatas, yakni baru 2.000 dosis. Sedangkan jumlah populasi sapi di Sumedang 30.000 lebih.
“Oleh karena keterbatasan vaksin itu dalam pelaksanaan vaksinasi ini kami lebih memprioritaskan pada sapi-sapi betina dan usia muda yang relatif memiliki umur lebih panjang,” katanya.
Lebih jauhnya dikatakan, sebagai upaya antisipasi terhadap penyakit LSD, selain dilakukan vaksinasi juga peternak harus rajin dalam menjaga kebersihan kandang dan segera memisahkan hewan yang terserang dari hewan lainnya.
“Meskipun LSD tidak separah PMK, namun keberadaannya harus dicegah karena secara ekonomi dapat merugikan peternak,” tuturnya. (gun)
