RADARSUMEDANG.ID – Salah satu inovasi Kecamatan Cisarua adalah Aplikasi Sauyunan yang telah diterapkan Desa Cimara. Sauyunan sebuah sistem aplikasi untuk Posyandu, memudahkan bagi Balita yang sedang menjadi pelaku perjalanan atau berada di luar tempat domisilinya.
Camat Cisarua Eneng Yulia melalui Kasubag Program dan Keuangan, Karmat menyebutkan, dalam hal ini Aplikasi Sauyunan merupakan alat bantu untuk Aplikasi e-Simpati. “Dimana dengan aplikasi ini, kita dapat memantau perkembangan atau data apabila Balita berada di luar kota atau di luar posyandu. Dalam hal ini, setiap penimbangan kita diminta data berat dan tinggi badan dan lain sebagainya. Sehubungan sedang berada di luar kota, Balita yang bersangkutan ditimbang di Posyandu lain dan bisa memasukan data di google form di Aplikasi Sauyunan tersebut,” jelas Karmat, baru-baru ini.
Warga yang memiliki Balita saat berada di luar Posyandu domisilinya, cukup mengisi data tempat mereka sedang ditimbang. Data Balita berupa nama, umur, hasil penimbangan dan lain sebagainya dimasukkan ke link Aplikasi Sauyunan yang langsung tersambung ke operator di Desa Cimara. “Dari operator itu disambungkan lagi ke empat Posyandu yang ada di Desa Cimara,” sebutnya.
Pihaknya berharap agar Aplikasi Sauyunan yang menjadi inovasi di Kecamatan Cisarua nantinya juga diterapkan seluruh desa se-kecamatan itu. “Insya Allah aplikasi ini diterapkan juga di enam desa lainnya,” harapnya.
Karmat menambahkan, manfaat Aplikasi Sauyunan ini untuk membantu pencapaian target pelaporan di e-Simpati. Diharapkan dari laporan setiap bulan itu harus mencapai 100 persen. “Dalam upaya mencapai 100 persen itu, data perlu masuk ke kami atau ke operator e-Simpati,” ungkapnya.
Sehingga data tadi langsung ke tiap operator dan ke tiap Posyandu yang disampaikan ke e-Simpati. Aplikasi Sauyunan Desa Cimara sudah ada sejak 2021, sebuah arahan dari pemerintah kecamatan dan inisiatif desa tersebut. (tri)
