Ir Bagus Sebut Pastikan Terus Benahi Segala Sarana Penunjang Tol

oleh
PANJI/RADARSUMEDANG.ID EXIT TOL: Pemandangan Exit Tol Sumedang tepatnya di Lingkungan Karapyak, Kelurahan Situ, Sumedang Utara.

RADARSUMEDANG.ID – Direktur Teknik Operasional PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) Ir Bagus Medi Suarso memastikan terus membenahi segala sarana penunjang jalan tol supaya betul-betul siap mengaspal.

 

“Secara teknis seksi 2-3 sudah siap, tapi kembali lagi ada yang namanya uji laik fungsi (ULF) sehingga tidak sembarangan menentukan bisa atau tidaknya. Karena ada tim yang nantinya menguji secara visual di lapangan dan laboratorium maupun tes-tes yang harus dipenuhi oleh kami (PT CKJT) dan pemerintah sebagai pembangun jalan tol yang kebetulan ada di seksi 2 dan 3,” kata Bagus Medi saat ditemui sejumlah awak media di Kantor CKJT, Desa Licin, Cimalaka.

 

Ia juga sangat memahami bagaimana potensi bencana longsor, pohon tumbang bahkan yang terbaru yaitu material berupa batu-batu yang sewaktu-waktu bisa mengancam keselamatan pengendara khususnya di jalur Cadas Pangeran.

 

“Kami tidak boleh lalai dalam mengoperasikan jalan tol, karena kalau lalai maka akan menjadi bumerang bagi kami. Sehingga yang kami buat di jalan tol harus diuji untuk memastikan keamanan, kenyamanan bagi pengguna jalan tol. Kami juga harus menjaga semua aset-aset yang kami bangun sehingga berfungsi demi keamanan, kenyamanan dan kelancaran pengguna jalan tol,” ujarnya.

 

Sebagai informasi Jalan Tol Cisumdawu panjangnya 60,65 Km yang membentang dari mulai Cileunyi sampai Dawuan Majalengka. Jika dihitung jarak dari gerbang tol Cileunyi-Pamulihan-Sumedang-Cimalaka yaitu sepanjang 32 Km.

 

Estimasi waktu dari gerbang tol Cileunyi sampai Pamulihan sekitar 11,45 Km. Sementara dari Pamulihan menuju gerbang tol Sumedang sekitar 12 menit dengan jarak tempuh sepanjang 17 Km.

 

Sedangkan dari gerbang tol Sumedang ke gerbang tol Cimalaka dibutuhkan waktu sekitar 5 menit saja dengan jarak tempuh sepanjang 4,05 Km. (jim)