Rumah Aah Rusak Tertimpa Pohon Nangka

oleh
FOR RADARSUMEDANG.ID TUMBANG: Sebuah pohon nangka di Dusun Pasir Hantap, RT 06/RW 14, Desa Genteng, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang tumbang pada Jumat (23/12) dan menimpa sebuah rumah panggung milik warga setempat.

RADARSUMEDANG.ID – Diduga akibat diterpa angin kencang, sebuah pohon nangka di Dusun Pasir Hantap, RT 06/RW 14, Desa Genteng, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang tumbang pada Jumat (23/12). Pohon besar itu menimpa sebuah rumah panggung milik warga setempat.

 

Danramil 1004/Tanjungsari Kapten Inf. Agus Hermawan mengatakan, insiden terjadinya pohon tumbang sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Saat itu wilayah Desa Genteng diguncang anging yang cukup kencang.

 

“Angin kencang yang menerpa wilayah Sukasari, membuat rumah warga milik Aan (50) mengalami rusak di bagian atap dapur lantaran tertimpa pohon besar,” ujarnya seraya menambahkan, banyaknya pohon besar yang tumbuh di sekitar pemukiman warga, membuat wilayah disana rawan terjadi bencana pohon tumbang.

 

“Terbukti hari ini, rumah Aan rusak, untung saja tidak tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka,” ucapnya. Setelah mengetahui adanya kejadian pohon tumbang, pihaknya langsung mendatangi TKP dan koordinasi dengan instansi terkait dengan Pemerintah Desa, Babinkamtibmas, RT/RW serta Kawil untuk melakukan evakuasi pohon.

 

“Evakuasi langsung ditangani oleh aparat Pemerintah Desa Genteng l, bekerjasama dengan pihak Babinsa dan Babinkamtibmas serta warga. Diperkirakan akibat kejadian tersebut kerugian ditaksir mencapai Rp15 juta rupiah,” ungkapnya.

 

Danramil menghimbau kepada warga agar selalu berhati-hati dan waspada terhadap bencana alam mengingat saat ini sudah memasuki musim hujan dan angin kencang dengan intensitas tinggi. Selain itu juga dihumbau agar melaporkan setiap kejadian bencana kepada aparat pemerintah, Babinsa dan Babinkamtibmas.

 

“Kepada keluarga yang terdampak agar berhati-hati dan waspada bilamana terjadi hujan dan angin kencang lagi agar segera mengungsi ke rumah saudara yang lebih aman,” tutupnya. (tha)