RADARSUMEDANG.ID, KOTA–Wisuda Khotmil Qur’an santriwan-santriwati TPQ Insan Sejahtera Sumedang kembali digelar dengan khidmat dan semarak, Kamis (23/2/2023) di Gedung Nusantara Sumedang yang berada di Jalan Prabu Gajah Agung (By Pass) No 120 Lingkungan Darangdan Sumedang.
Selain dihadiri para orang tua santri, para guru dan kepala Sekolah Insan Sejahtera (SD IT, SMP IT, SMA IT) juga sejumlah tamu undangan perwakilan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang, Kemenag Sumedang dan Korcab Qiraati Majalengka.
Ketua Yayasan Mitra Insan Sejahtera Hj. Yani Citraeni, SE, M.Pd didampingi Ketua Pembina Yayasan H Harwanto, Ak, MM, CA mengucapkan syukur atas terselenggaranya wisuda khotmil Qur’an TPQ Insan Sejahtera angkatan VI.
“Alhamdulillah, acara Tasyakur Khotmil Qur’an Metode Qiroati angkatan VI bisa kembali digelar dengan penuh khidmat dan lancar,” kata Umi Yani, sapaannya usai acara.
Umi Yani menyampaikan tasyakur Khotmil Qur’an merupakan bentuk rasa syukur kepada Allah SWT setelah para santri menyelesaikan pembelajaran Al-Quran dengan metode Qiraati.
“Khotmil Qur’an ini sudah menjadi kegiatan rutin TPQ Insan Sejahtera setiap tahunnya. Dalam khotmil ini para santri diuji langsung oleh orang tua santri atau Korcab dalam kemampuan membaca Al-Quran dengan metode qiraati,” jelas Umi Yani.

Selain itu, Khotmil Qur’an juga sebagai sarana memberikan laporan langsung, sebagai bukti hasil kegiatan belajar mengajar metode qiraati di hadapan wali santri dan para tamu undangan.
Para santri peserta kegiatan ini menuntaskan pembelajaran Al Qur’an dan memperlihatkan kepiawaiannya dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan dari wali santri dan undangan seputar materi pembelajaran Al Qur’an dengan metode qiraati.
“Dari mulai tartil (kelancaran), fashohah (kefasihan), gharib (cara membaca ayat-ayat tertentu dalam Al Qur’an yang mempunyai hukum bacaan secara khusus) , tajwid (hukum bacaan dalam Al Qur’an) serta hafalan doa-doa,” rinci Umi Yani.
Sebelumnya, dalam sambutan Pembina Yayasan Mitra Insan Sejahtera H Harwanto, Ak. MM., CA mengatakan prosesi wisuda khotmil merupakan satu tahapan yang akan menjadi bekal para santri untuk bisa melanjutkan ke program tahfidz di Sekolah Tahfidz Insan Sejahtera Sumedang.
“Terimakasih kami haturkan kepada para orang tua santri yang telah mendukung dan memfasilitasi putra-putrinya belajar di Sekolah Insan Sejahtera. Semoga kelak para santri yang sudah lulus khotmil Qur’an ini bisa menjadi generasi qurani. Kami ucapkan selamat, barakalloh kepada seluruh santri khotmil,” papar H Harwanto di hadapan hadirin peserta khotmil.

Sambutan lain datang dari perwakilan orang tua santri khotmil yakni Iwa Wahyudin yang juga orang tua dari santri bernama Muhamad Fathan Ahsanul Qolby. Iwa sebagai orang tua mengaku terharu sekaligus bahagia lantaran bisa menyaksikan langsung penampilan buah hatinya dalam khotmil Quran tersebut.
Direktur Utama dari PT Sagara Purnama yang bergerak dalam bidang farmasi dan klinik kecantikan ternama Marwah Skin Clinic, menyampaikan terimakasih kepada TPQ Insan Sejahtera.
“Berkat arahan dan bimbingan dari para ustadz dan ustadzah selain menimba ilmu akademik, putra-putri kami juga kini mampu menampilkan sesuatu yang luar biasa dan membanggakan,” ungkap Iwa.
Mewakili para orang tua santri, Iwa berpesan kepada para santri khotmil agar kesempatan wisuda khotmil ini dijadikan sebagai titik tolak menuju tingkat yang lebih tinggi dalam mencapai tingkatan hafidz.
Dari awal acara terasa khidmat, dimulai dari kirab saat akan memasuki Gedung Nusantara. Para santri peserta khotmil, wali santri, pengurus yayasan dan staf pengajar berjalan bersama-sama yang diiringi oleh lantunan sholawat. Setelah melakukan kirab, acara dilanjutkan dengan khataman.
Para tamu undangan menyimak dengan seksama. Selanjutnya, para santri menunjukkan pembelajaran gharib. Setiap ayat yang dibaca, mereka menguraikan hukum bacaan yang terdapat dalam ayat tersebut serta disebutkan lengkap dengan ayat, surah dan juznya.
Kegiatan langsung dilanjutkan dengan imtihan setelah prosesi khataman selesai. Imtihan adalah uji publik. Para wali santri dan tamu undangan diberikan kesempatan untuk mengetes mereka terkait bacaan Al Qur’an.
“Alhamdulillah, berkat latihan dan persiapan yang matang dengan bimbingan dari para ustadz dan ustadzah qiroati, para santri berhasil melalui tahapan demi tahapan dengan baik,” ucap Umi Yani.
Sementara itu seluruh hadirin terlihat begitu terharu penuh rasa bahagia, tidak bisa menutupi kekagumannya akan kemampuan para peserta dalam menguasai materi-materi Al Qur’an di usia mereka yang masih belia dan remaja.
Acara yang diakhiri dengan sesi wisuda dan sungkeman terasa khidmat dan mengharukan. Tidak sedikit dari para orang tua santri dan para santri yang meneteskan air mata.
Di sela-sela wisuda khotmil turut dimeriahkan dengan penampilan apik dari grup angklung Sekolah Insan Sejahtera yang mempersembahkan lagu-lagu religi dan beberapa lagu popular yang menghangatkan suasana.(rik)