RADARSUMEDANG.id, BANDUNG – Dalam menghadapi pemungutan suara Pemilihan Umum 2024 yang tinggal 24 hari lagi, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, H Ridwan Solichin, SIP, MSi, menekankan pentingnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk meningkatkan intensitas persiapan menyambut pesta demokrasi lima tahunan ini.
Dalam pandangan Kang Rinso, sapaannya, penyelenggara pemilu harus memperhatikan dengan cermat aspek teknis pemungutan suara, termasuk hingga tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Mengingat prediksi puncak musim hujan pada Februari 2024, KPU harus memastikan antisipasi yang matang terhadap potensi hambatan distribusi surat suara dan kelancaran penyelenggaraan pemungutan suara,” ujar Kang Rinso belum lama ini.
Dalam konteks ini, Sekretaris Fraksi PKS DPRD Jabar ini menyoroti urgensi pemahaman potensi bencana di berbagai daerah. Menurutnya, upaya antisipatif perlu diperkuat sebelum pemungutan suara dan distribusi, sehingga kendala-kendala tersebut tidak berdampak signifikan.
Lebih lanjut, Anggota Komisi 1 DPRD Jabar ini juga menekankan pentingnya perhatian terhadap kendala teknis, termasuk aspek pasokan tenaga listrik dan logistik lainnya. Semua detail teknis harus dijamin tersedia secara lancar pada hari pemungutan suara.
Dalam konteks aksesibilitas, Kang Rinso juga menambahkan bahwa fasilitas untuk penyandang disabilitas dan lansia harus dipersiapkan dengan baik, begitu juga untuk memudahkan calon pemilih yang berasal dari luar domisili.
“Khususnya dalam persiapan untuk disabilitas dan tempat-tempat rawan bencana, perlu mendapatkan perhatian khusus. Mengingat pada Februari masih dalam musim hujan, kewaspadaan perlu ditingkatkan, termasuk terhadap kemungkinan mati lampu dan hambatan lainnya yang dapat mengganggu proses hari pencoblosan,” paparnya.(rik)
