RADARSUMEDANG.id, JATINANGOR – Anggota Komisi 1 DPRD Provinsi Jawa Barat, H Ridwan Solichin, SIP, M.Si, menjadi narasumber dalam sebuah talk show bertema “Tantangan Insan Penyiaran di Era Keterbukaan Informasi” yang digelar oleh DiVia TV Universitas Padjadjaran (Unpad)Jatinangor, Rabu (12/6/2024).
Dalam talk show yang menghadirkan sejumlah narasumber dari KPID (Komisi Penyiaran Indonesia Daerah) Jawa Barat kesempatan tersebut, Kang Rinso, sapaannya, menyampaikan beberapa poin penting terkait tantangan yang dihadapi insan penyiaran saat ini.
“Pertama, Pemerintah Provinsi terus mengamati karakteristik masyarakat dalam mengonsumsi media. Setiap daerah memiliki pola konsumsi media yang berbeda-beda, dan ini harus menjadi perhatian utama para penyiar,” ungkap Kang Rinso.
Sekretaris Fraksi PKS DPRD Jabar ini juga menyoroti tantangan yang dihadapi insan penyiaran di era keterbukaan informasi. “Tantangan utama adalah bagaimana menjaga kredibilitas dan akurasi informasi di tengah arus informasi yang begitu deras dan cepat. Penyiar harus mampu menyaring informasi yang benar dan berkualitas,” tegasnya.
Kang Rinso turut membahas mengenai berbagai macam konten siaran yang semakin banyak tersebar di berbagai platform media. “Dengan semakin banyaknya platform media, penyiar harus lebih kreatif dan inovatif dalam menyajikan konten yang menarik, namun tetap informatif dan edukatif,” jelasnya.
Selain itu, Kang Rinso juga menekankan peran pemerintah dalam menyikapi perang konten yang terjadi di masyarakat. “Pemerintah memiliki peran penting dalam mengatur dan mengawasi konten yang disiarkan. Beberapa aturan sudah dibuat dan sedang dalam proses penyusunan untuk menghadapi tantangan ini. Kami berharap aturan-aturan ini dapat membantu menjaga kualitas dan keberagaman konten siaran,” katanya.
Kang Rinso juga menyampaikan harapannya kepada lembaga penyiaran di era keterbukaan informasi. “Saya berharap lembaga penyiaran dapat terus beradaptasi dan berinovasi, serta selalu mengedepankan nilai-nilai etika jurnalistik dalam penyiaran. Dengan begitu, kita dapat memberikan informasi yang benar dan bermanfaat bagi masyarakat,” tutupnya.(rik)