RADARSUMEDANG.ID – Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir mengaku bahagia lantaran di Jatinangor ada tempat wisata berkelas, terbaik dan bakal menjadi kebanggaan yaitu Jatinangor Nasional Flower Park.
“Ini akan menjadi magnet wisatawan datang ke Sumedang, aksesnya sangat mudah karena sudah ada tol Cisumdawu keluar Jatinangor, keluar Cilenyipun mudah kesini,” ucap Bupati seusai melihat progres pembangunan Jatinangor Nasional Flower Park dilingkungan BGG Jatinangor.
Bupati menambahkan, selain menjadi wisata berkelas juga akan menggerakkan ekonomi, tentunya bisa menyerap tenaga kerja lokal disekitar lokasi.
“Saya minta, sebanyak-banyaknya memberdayakan masyarakat dari wilayah desa cileles, cilayung dan cibeusi, setelah tenaga kerja terserap, ekonomi kecil UMKM akan tumbuh otomatis menggerakan ekonomi masyarakat Sumedang,” tambahnya.
Menurutnya, pengembangan wisata di Sumedang tidak hanya Jatigede saja melainkan Jatinangor, terutama disetiap exit Tol Cisumdawu telah disiapkan destinasi wisata unggulan, bentuk kerjasama dengan perusahaan-perusahaan dengan investor yang masuk.
“Termasuk Geotheater Rancakalong, exit tol Pamulihan akan dibangun juga tahun ini. Jadi setiap yang menggunakan yang tol Cisumdawu ada exit tolnya di sana ada destinasi wisata unggulan sehingga orang bisa keluar dulu. Mohon doanya bantuannya semoga semua lancar untuk untuk kemajuan dan kesejahterakan Sumedang,” tutupnya.
Direktur Utama/Presiden Director BGG, M. Tachril Sapi’ie mengucapkan terimakasih
kepada Pemda Sumedang yang telah membantu penuh investasi-investasi yang akan dilakukan.
“Kami akan membuat taman Jatinangor flower park seluas 8 hektar yang dibangun disamping lapangan golf,” katanya.
Ia menambahkan, taman tersebut merupakan yang keempat yang dibuat, setelah di Ciater dan akan menjadi lebih besar dari yang di Ciater.
“Mudah-mudahan akan dilanjut dengan investasi-investasi lainnya di sekitar sini, karena dengan adanya tol Cisumdawu ini banyak wisata-wisata baru yang dibangun sesuai dengan janji beliau setia ada exit ada taman wisata,” katanya.
Rencananya, kata ia, tahap pertama akan selesai dan akan dibuka bulan Agustus, dengan fasilitas didalamnya seperti taman-taman bunga, wisata kuliner.
“Tentunya wisata kuliner ini khas yang ada disini khusus di Sumedang, kita undang mereka untuk berpartisipasi, terutama sesuai dengan pesan dari Pak Bupati harus ada khas kesumedangannya,” tutupnya. (tha).
