Sambutan lain datang dari perwakilan orang tua santri khotmil yakni Iwa Wahyudin yang juga orang tua dari santri bernama M. Raffa Sagara. Iwa sebagai orang tua mengaku terharu sekaligus bahagia lantaran bisa menyaksikan langsung penampilan buah hatinya dalam khotmil Quran tersebut.
“Terlebih di tengah situasi pandemi seperti ini, di tengah kegalauan para orangtua, nyatanya anak-anak tidak terpengaruh dengan kondisi itu malah mampu menampilkan sesuatu yang luar biasa dan membanggakan,” ungkap Iwa yang juga Direktur Utama dari PT Sagara Purnama yang bergerak dalam bidang farmasi dan klinik kecantikan ternama Marwah Skin Clinic.
Mewakili para orang tua santri, Iwa berpesan kepada para santri khotmil agar kesempatan wisuda khotmil ini dijadikan sebagai titik tolak menuju tingkat yang lebih tinggi dalam mencapai tingkatan hafidz. “Anak-anaku sekalian ini adalah puncak yang sangat berat untuk mencapai jenjang khotmil, yang menjadi pencapaian luar biasa. Jadikan ini anugrah terbesar yang akan kalian jadikan kenangan terindah,” pesannya.
Dalam sambutan sebelumnya Kepala TPQ Insan Sejahtera Ustadz Tete Saeful Hapidin, S.Pd Al-Hafidz menyampaikan bahwa kegiatan wisuda khotmil Qur’an ini merupakan agenda tahunan.
“Pada kesempatan ini wisuda khotmil Qur’an digelar untuk dua angkatan yakni angkatan ketiga dan keempat. Karena tahun lalu awal pandemi tidak dilangsungkan khotmil. Alhamdulillah untuk sekarang bisa dilaksanakan dengan menerapkan prokes sehingga acaranya digabung,” terang Ustadz Tete.
