RADARSUMEDANG.ID – Empat bulan jelang berakhirnya masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Sumedang pada September 2023 mendatang, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir melakukan rotasi kepada 8 orang pejabat pimpinan tinggi pratama.
Delapan orang tersebut merupakan kepala perangkat daerah yang telah menduduki jabatan di beberapa satuan perangkat kerja daerah (SKPD) yang kemudian ditindaklanjuti berdasarkan Keputusan Bupati Sumedang nomor 2172/2023 tertanggal 26 April 2023, tentang pengangkatan pegawai negeri sipil dalam jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah daerah kabupaten Sumedang.
Delapan orang itu di antaranya, Nasam yang semula menjabat sebagai Kepala Inspektur pada Inspektorat Kabupaten Sumedang dilantik menjadi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUTR), Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dilantik menjadi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat pada Sekretariat Daerah, Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) dilantik menjadi Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan Setda, Budi Rahman yang semula menjabat sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan Setda dilantik menjadi Asisten Administrasi Umum Setda.
Kemudian Agus Muslim yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosanditik) dilantik menjadi Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) menggantikan posisi Tono Suhartono yang dilantik menjadi Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak).
Sementara Nandang Suparman yang semula menjabat sebagai Kepala Diskanak kini dilantik menjadi Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbupora). Sedangkan Kepala Disparbupora sebelumnya Bambang Rianto dilantik menjadi Kepala Diskominfosanditik menggantikan Agus Muslim.
Dalam amanatnya, Bupati Dony kembali mengingatkan arti pentingnya melayani masyarakat. Mengingat tantangan pemerintah saat ini adalah bagaimana memastikan masyarakat terlayani dengan baik.
“Ini sebuah hal yang biasa di organisasi, ada mutasi dan ada promosi, dan memang ini kebutuhan organisasi bagaimana kepala perangkat daerah harus memiliki pengalaman untuk penyegaran,” kata Dony, Kamis (27/4) di Gedung Negara.
Selain itu lanjut dia, menjelang empat bulan terakhir masa jabatannya bersama Wakil Bupati Erwan Setiawan menginginkan ada percepatan dalam mencapai Sumedang simpati.
“Sekarang ini untuk melakukan rotasi mutasi dan promosi harus ada izin dari KASN, jadi ada gelombang kedua dan ketiga. Saya ingin mempercepat konsolidasi organisasi dalam bentuk pengisian jabatan yang dalam waktu kebelakang kosong,” ujarnya.
Kendati demikian disinggung mengenai adanya satu orang yang absen dalam pelantikan dan pengambilan sumpah, dirinya memastikan yang bersangkutan tetap sah dilantik dan diambil sumpah.
“Bagi yang tidak hadir akan dilantik khusus. Informasinya dari BKPSDM lagi di luar kota. Jadi nanti dilantik secara khusus tapi tetap sah,” sebut Dony.
Terkahir disampaikan Dony, untuk beberapa jabatan yang masih kosong seperti Disdukcapil, BKPSDM, Disnakertrans akan segera diisi sesuai peraturan yang berlaku.
“Nanti akan ada suksesi selanjutnya setelah ini. Insya Allah sedang berproses, dan bertahap. Jadi akan ada lagi mutasi silahkan tunggu tanggal mainnya,” jelas Dony. (jim)