RADARSUMEDANG.ID – Seorang perempuan ditemukan tewas bersimbah darah di rumah kontrakannya, di Lingkungan Barak RT.1/7, Kelurahan Situ Kec. Sumedang Utara, Selasa (26/1).
Astriati, nama perempuan itu, berusia 55 tahun. Dari kartu identitasnya diketahui berasal dari Dusun Lemahbeureum Rt 01/01 Desa Karangheuleut Kecamatan Situraja.
Korban ditemukan sudah tak bernyawa oleh adiknya yang tinggal di sebelah kontrakan korban, sekitar pukul 17.00.
“korban ditemukan oleh saksi, sudah dalam keadaan meninggal dunia. Kami saat ini sedang olah TKP,” ujar Kasatreskrim Polres Sumedang, AKP Yanto Slamet, di tempat kejadian, Selasa (26/1) pukul 21.45.
Polisi, kata Yanto, masih melalukan olah TKP, dan mengevakuasi mayat korban ke rumah sakit untuk dilakukan visum.
“Penyebab kematian dan sebagainya, masih menunggu hasil visum. Perkembangan lebih lanjut, nanti kami sampaikan ke rekan-rekan,” ujar AKP Yanto.
Untuk sementara diketahui, tidak ada barang yang hilang di rumah kontrakan korban. Darah dari tubuh korban berceceran di lantai rumah.
Menurut pengakuan adiknya, korban diketahui tidak bekerja. Saat ditemukan, di samping jenazahnya nampak “ulen” (makanan tradisional dari ketan) yang masih berada di atas nyiru. Sementara barang-barang lain nampak masih rapi.
Sementara itu, dari keterangan dokter puskesmas yang memeriksa jenazah, sementara diketahui, korban mengalami luka parah di bagian kepala.
“Ada luka berlubang di kening, terus di antara kening dan hidung ada lekuk. Ada juga luka gores di bagian leher itu sekitar beberapa senti,” ujar dr. Siti Nahdiati.
Dia belum bisa memastikan apa penyebab luka-luka tersebut.
“Belum jelas yah, kalau disebut benda tajam, itu biasanya lukanya rapih gitu kan, ini agak koyak gitu, jadi saya belum bisa dipastikan,” terangnya.
Hingga berita ini diturunkan, jenasah korban langsung dievakuasi petugas untuk divisum. Belum dapat diketahui motif dan penyebab kematian korban. Polisi sedang menangani kasus ini lebih lanjut. (gun)