RADARSUMEDANG.ID – Plt Sekretaris Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Sumedang, Ir H Edi Kusnadi mengatakan bahwa kualitas tembakau (Bako) asli Sumedang merupakan salah satu yang terbaik. Tak heran jika harga jual yang ditawarkan ke pabrik-pabrik rokok tergolong yang paling mahal.
“Untuk tingkat pemasaran khususnya ke pabrik-pabrik rokok, tembakau Sumedang tinggi harga sehingga belum bisa masuk. Karena tembakau kita kualitasnya cukup baik sehingga dari segi harga cukup lumayan untuk rokok pabrikan,” kata Edi kepada RADARSUMEDANG.ID baru-baru ini.
Adapun kata dia, tembakau yang digunakan untuk kebutuhan rokok pabrikan relatif rancangan kasar. “Kalau di Sumedang relatif lembut. Jadi rokok-rokok pabrikan lebih membutuhkan tembakau khusus untuk rokok saja. Sedangkan untuk di Sumedang biasanya untuk kebutuhan rokok linting saja,” ujarnya.
Meski demikian lanjut dia, Festival Kopi, Tembakau dan Batik yang digelar pada akhir pekan kemarin, merupakan salah satu upaya untuk memasarkan produk tembakau asli Sumedang.
“Kemarin itu para pelaku usaha tembakau dipertemukan dengan buyer (pembeli) dari Jombang. Mudah-mudahan daerah lainnya menyusul sehingga tembakau asli Sumedang pemasarannya lebih luas khususnya untuk yang linting,” katanya. (jim)