RADARSUMEDANG.id, BANDUNG — Pimpinan dan Anggota Panitia Khusus (Pansus) III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat melaksanakan rapat kerja bersama Tim Tenaga Ahli untuk membahas Rancangan Peraturan Daerah tentang Tata Kelola Penelitian, Pengembangan, dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di Jawa Barat, Selasa (7/5/2024).
Ridwan Solichin, S.IP., M.Si., salah seorang anggota Pansus III, menegaskan pentingnya kolaborasi dengan para ahli dalam proses penyusunan regulasi yang akan menjadi dasar bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di provinsi tersebut.
“Rapat kerja ini merupakan langkah krusial untuk memastikan bahwa rancangan peraturan yang kami susun tidak hanya sesuai dengan kebutuhan daerah, tetapi juga berbasis pada kajian dan rekomendasi para pakar di bidangnya,” ujarnya.
Selama rapat, Tim Tenaga Ahli memaparkan berbagai analisis dan saran terkait tata kelola penelitian dan pengembangan teknologi. Diskusi mencakup berbagai aspek, mulai dari kerangka hukum, mekanisme pendanaan, hingga strategi implementasi yang efektif. Para ahli juga memberikan tinjauan mengenai best practices yang dapat diterapkan di Jawa Barat.
“Kami menerima banyak masukan berharga yang akan menjadi bahan pertimbangan penting dalam penyempurnaan rancangan peraturan ini. Tim Tenaga Ahli memberikan perspektif yang komprehensif, mulai dari aspek teknis hingga strategis, yang sangat membantu kami dalam merumuskan regulasi yang solid dan aplikatif,” tambah Kang Rinso, sapaannya.
Pansus III DPRD Provinsi Jawa Barat berkomitmen untuk terus melibatkan berbagai pihak dalam proses penyusunan peraturan daerah ini, guna memastikan bahwa hasil akhirnya dapat mendorong kemajuan riset dan inovasi di Jawa Barat.
“Dengan adanya masukan dari para ahli, kami semakin yakin bahwa peraturan ini nantinya akan mampu meningkatkan kualitas dan efektivitas penelitian dan pengembangan di daerah kita,” tegasnya.
Rapat kerja ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi yang konkret dan relevan, sehingga peraturan daerah yang sedang disusun dapat benar-benar memberikan dampak positif bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Jawa Barat.(rik)