RADARSUMEDANG.id, RANCAKALONG — Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang, Dian Sukmara mengatakan bahwa paradigma pendidikan saat ini khususnya di Kabupaten Sumedang mulai menunjukkan ke arah yang lebih baik.
Dinas Pendidikan sendiri mencoba memadukan antara kurikulum merdeka belajar dengan potensi lokal yang ada di Sumedang selaras. Hal itu agar juga selaras dengan penerapan Sumedang Puseur Budaya Sunda (SPBS).
Melalui gerakan cantik perkasa atau cerdas eskotik pendidikan berbasis kasih sayang, pihaknya menginginkan bagaimana sistem pendidikan bisa mensinergikan dengan potensi lokal yang memang dibutuhkan masyarakat.
“Selama ini, sebelum ada merdeka belajar antara apa yang dibutuhkan masyarakat dengan yang diberikan sekolah menjadi sesuatu yang beda sehingga pendidikan tidak merepresentasikan apa yang menjadi kebutuhan dan keadaan yang ada di masyarakat. Dampaknya, produk pendidikan menjadi sesuatu yang lain yang jauh dari harapan masyarakat,” kata Dian kepada Radar Sumedang di sela Festival Seni Milenial di Gedung Geotheater Rancakalong, Kamis (14/9).
Adapun kata Dian, dengan adanya sinergitas antara lingkungan pendidikan dengan potensi lokal yang dikembangkan oleh kurikulum merdeka belajar bisa memberikan peluang bagi pelajar Pancasila atau menghargai semua hal yang ada.
“Pengembang sistem pendidikan kita seperti orientasi pembelajaran yang diajarkan Ki Hajar Dewantara bahwa setiap tempat adalah sekolah, setiap orang adalah guru, dan setiap aktivitas adalah belajar. Maka saya harapkan karakter pelajar Pancasila dan merdeka belajar berbasis kearifan lokal bisa berakar rumput sehingga dunia pendidikan bisa menghasilkan kontruksi generasi yang baik di masa yang akan datang,” urainya.
Sementara Wakil Bupati Sumedang, Erwan Setiawan meminta kepada para tenaga pengajar supaya lebih aktif lagi untuk mengambangkan minat bakat siswa tanpa sehingga peserta didik mandiri.
“Saya sudah melihat bagaimana para peserta didik yang kreatif tanpa melupakan tradisi leluhur yang selama ini kita junjung tinggi, jangan sampai hilang. Saya yakin para anak-anak kita dapat menjaga tradisi dan budaya selaras dengan tema festival ini yaitu kejembaran Rancakalong Dina merdeka belajar, pikeun ngawujudkeun generasi cantik perkasa,” ujarnya. (jim)